Berita Viral
KECEWA Karir Militer Redup, Luhut Larang Keras Anaknya Daftar Akmil: Saya Tak Pernah Jadi Pangdam
Luhut Binsar Panjaitan telah merencanakan pensiun menjadi pejabat negara jelang Pemilu 2024.
Kisah itu dibagikan Luhut di laman Facebooknya @LuhutBinsarPanjaitan empat tahun lalu atau tahun 2019.
Luhut mengaku melarang Paulus untuk ikut masuk tes Akademi Militer di tahun 1999.
Luhut lebih tertarik jika Paulus menjadi pengusaha atau pun bekerja kantoran.
Luhut telah menghadang niat Paulus mendaftar sebagai Akmil.
Paulus yang melihat ketegasan ayanya hanya bisa pasrah dan menerima kenyataan dan menjalani kuliah selama empat tahun.
Lantas kenapa Paulus telah menjadi TNI AD?
Pada tahun 2019, Luhut membagikan momen kebahagiaan anaknya, Paulus Pandjaitan berhasil lulus dengan hasil yang baik dan memuaskan dari Pendidikan Seskoad USA (US Army Commanding General and Staff College / US Army CGSC) di Fort Leavenworth, Kansas.
Ia lulus bersama dengan dua koleganya, yaitu Mayor Inf Alzaki lulusan Akmil Tahun 2004, dan Mayor Arm Delli Yudha Adi Nurcahyo lulusan Akmil Tahun 2004.
Lulusnya Mayor Inf Paulus Pandjaitan memiliki cerita tersendiri bagi sang ayah. Cerita ini pun dituliskan Luhut dalam akun Facebooknya. Ia bercerita betapa bahagianya dia dengan kelulusan sang anak.
"Sebagai seorang ayah, ada kalanya keinginan kita bertolak belakang dengan cita-cita anak. Contohnya yang terjadi 20 tahun silam, ketika saya melarang anak laki-laki saya Paulus yang sangat ingin menjadi prajurit TNI seperti bapaknya.Singkat cerita, kemauan keras Paulus akhirnya menjadikan dia seorang tentara jua," tulis Luhut.
"Bahkan pada tanggal 14 Juni kemarin Mayor Inf. Paulus Pandjaitan telah berhasil menyelesaikan pendidikan Seskoad-nya (Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat) di US Army Commanding General and Staff College di Fort Leavenworth, Kansas, Amerika Serikat," lanjutnya
Dia pun bercerita bahwa dia hadir saat anaknya ketiganya lulus dalam rangka memenuhi kewajibannya sebagai orang tua. "Saya hadir di acara pelantikan tersebut dalam rangka memenuhi kewajiban sebagai orang tua," ujarnya.
Luhut pun bercerita bahwa ada momen yang membuatnya sampai harus meneteskan air mata dan teringat soal perjuangan anaknya untuk menjadi tentara.
"Ada satu momen di sana yang tidak akan pernah terlupakan yaitu ketika anak laki-laki saya itu berkata, “Pa, saya sudah selesaikan Seskoad saya.” Ucapan yang mungkin biasa saja ketika didengar oleh orang lain.
Tapi bagi saya kata-kata itu cukup membuat air mata menitik. Ada rasa haru yang bercampur bangga di situ.
Luhut Binsar Panjaitan
Luhut Binsar Panjaitan telah merencanakan pensiun
Devi Simatupang
Paulus Panjaitan
Tribun-medan.com
| Polemik Gapura Gedung Sate Rp 3,9 Miliar, Pelestarian Situs Budaya Justru Cuma Rp 156 Juta |
|
|---|
| Sosok Peter Berkowitz yang Membuat Gus Yahya Nyaris Dicopot, Aksi Teriakan Zionis di UI Jadi Pemicu |
|
|---|
| Pesan Terakhir Siswa SD Korban Bully Sebelum Meninggal, Ucap Kata Haru Tanda Perpisahan pada Ibunya |
|
|---|
| Kerjaan Kiper Bandung Selama di Kamboja, Sudah Pulang Disambut Isak Tangis Keluarga |
|
|---|
| Dosen Levi Memang Pecinta Polisi, 2 Kali Pacaran Terakhir Tewas Usai 5 Tahun Bareng AKBP Basuki |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Luhut-dan-anaknya-Paulus-Panjaitan-Luhut-dan-Menantunya-Maruli-Simanjuntak.jpg)