Viral Medsos

Presiden Jokowi Singgung Nama Pangkostrad Maruli Simanjuntak, Sebut KASAD Baru Akan Segera Dilantik

Menurut Presiden Jokowi, mantan Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) itu merupakan salah satu kandidat kuat KASAD.

Editor: AbdiTumanggor
Dok. Pen Kostrad
Panglima Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Pangkostrad) Letjen Maruli Simanjuntak meninjau langsung latihan bersama antara prajurit Batalyon Infanteri (Yonif) Mekanis Raider 412/BES/6/2 Kostrad dan Batalyon 5 Royal Australian Regiment (RAR) di Darwin, Nothern Australia, Selasa (5/9/2023).(Dok. Pen Kostrad) 

Hal tersebut disampaikan Kasad, saat memimpin Apel Bersama yang diikuti personel Militer dan PNS di lingkungan Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), bertempat di Lapangan Upacara Mabesad, Jakarta, Selasa (21/11/2023).

“Saya meyakini Tamtama yang baik akan menjadi Bintara yang baik. Bintara yang baik akan jadi Perwira yang baik. Begitu juga yang Perwira. Untuk itu, bagi prajurit yang berprestasi, sekolah mendahului rekan-rekannya,” jelas Kasad.

Diharapkan, Reward yang diberikan, tidak dilihat sebagai penghargaan individu, melainkan sebagai dorongan bagi personel yang lain untuk terus meningkatkan kualitas diri dan memberikan kontribusi terbaik bagi kemajuan TNI Angkatan Darat.

Maruli Simanjuntak Nyatakan Siap Jika Ditunjuk Menjadi KASAD

Sebelumnya, Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letnan Jenderal Maruli Simanjuntak mengaku siap apabila ditunjuk menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD).

Maruli mengatakan, sebagai seorang tentara, ia harus siap menjalankan setiap tugas yang diberikan kepadanya.

"Kalau tentara, ya ditunjuk, enggak ditunjuk, harus bekerja terus," kata Maruli di Kantor Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Senin (30/10/2023).

Maruli tidak berkomentar lebih jauh mengenai isu dirinya akan menjadi KSAD.

Ia hanya menyebutkan bahwa penunjukannya sebagai Pangkostrad pun terjadi secara tiba-tiba.

"Dulu jadi Pangkostrad, tiba-tiba Pangkostrad, kan gitu. Di sini juga berdasarkan penilaian, biasanya sudah dinilai baik, nanti dipanggil, di-brief, kenapa kita diangkat, gitu kira-kira," ujar Maruli.

Eks Komandan Pasukan Pengamanan Presiden ini pun tidak membantah ataupun membenarkan ketika ditanya apakah membicarakan isu penunjukan sebagai KSAD saat bertemu Menteri Sekretaris Negara Pratikno hari ini. "Yang nunjuk bukan saya jadi tanya yang nunjuk, kalau saya ya enggak bisa tahu," kata dia.

Maruli mengaku, ia bertemu Pratikno untuk melaporkan kondisi kesehatan mertuanya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, yang sedang dirawat di Singapura.

"Ya saya kan setiap minggu melihat perkembangannya Pak Luhut, kita ngobrol-ngobrol lah bagaimana sejauh mana Pak Luhut sekarang, gitu aja sih," ujar Maruli.

Baca juga: PANGLIMA TNI Sebut Sosok KSAD dari Bintang Tiga, Muda dan Berprestasi, Apakah Pangkostrad Maruli?

(*/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter  

Artikel ini sebagian telah tayang di Kompas.com 

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved