Advertorial
Universitas Terbuka Medan Kukuhkan 3.677 Mahasiswa, Siap Bersaing secara Global
Universitas Terbuka (UT) Medan kembali mengukuhkan sebanyak 590 wisudawan pada periode kedua tahun 2023 di Selecta Convention Hall
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Universitas Terbuka (UT) Medan kembali mengukuhkan sebanyak 590 wisudawan pada periode kedua tahun 2023 di Selecta Convention Hall, Sabtu (18/11/2023).
Wisudawan yang dikukuhkan pada hari ini terdiri dari jenjang Diploma, Sarjana Strata 1 dan Pascasarjana yang berasal dari 33 Kabupaten/Kota di Sumatera Utara.
Wisuda UT Medan pada periode kedua tahun 2023 ini mengangkat tema "Alumni Universitas Terbuka Siap Memasuki Era 5.0" yang turut dihadiri langsung oleh Rektor Universitas Terbuka, Prof. Ojat Darajat, M.Bus., Ph.D.
Kemudian, Kepala Dinas Pendidikan Deliserdang Yudy Hilmawan dan Pj Gubernur Sumut yang diwakili oleh Kadis Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa, Kependudukan dan catatan Sipil Perlindungan Pane.
Rektor Universitas Terbuka, Prof. Ojat Darajat dalam sambutannya menyampaikan bahwa pada periode kedua tahun 2023 ini Universitas Terbuka Medan telah meluluskan sebanyak 3.677 mahasiswa dan 90 orang lulusan diantaranya telah mengikuti Wisuda secara langsung di Universitas Terbuka Convention Center.
Kemudian sebanyak 2.221 orang lulusan mengambil ijazah di Kantor UT Medan untuk keperluan mendaftar sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) atau Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).
"UT yang kini telah menyandang status Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH) bertekad untuk menjadi institusi terkemuka dalam bidang PTTJJ dan menghasilkan lulusan berkualitas yang siap bersaing secara global," katanya.
Dikatakannya, pada semester ini jumlah mahasiswa UT mencapai angka 525.360 atau setengah juta lebih mahasiswa aktif, dan hampir 60 persen nya merupakan Generasi Z (Gen Z) yang merupakan bagian dari society 5.0.
"Capaian ini merupakan bentuk bakti luhur UT untuk negeri, dan saat ini UT semakin diminati di masyarakat khususnya di kalangan muda (Gen Z)," ucapnya.
Lebih lanjut, Prof Ojat menyampaikan bahwa tantangan bagi alumni UT di era Society 5.0 sangat berbeda dengan era sebelumnya. Pada era Society 5.0 ini, para alumni dituntut untuk memiliki keterampilan teknologi, kreativitas, komunikasi yang baik, dan memperhatikan aspek etika dalam pengembangan teknologi.
"Para alumni UT harus mempelajari teknologi dan bahasa pemrograman, serta terampil dalam pembuatan maupun penggunaan aplikasi, analisis data, dan pemahaman terhadap teknologi IoT," ucapnya
Hal ini sangat dibutuhkan karena di era Society 5.0 dengan disrupsi teknologi dan era berbasis cyber physical system yang dipercaya akan mengurangi secara signifikan penggunaan tenaga manusia.
"Namun, penguasaan teknologi yang baik tidak akan berguna jika tidak diikuti dengan kreativitas yang memadai. Oleh karena itu, para alumni UT harus mampu menciptakan ide-ide kreatif, inovatif dan mengaplikasikannya dengan baik, sehingga tidak hanya bermanfaat bagi dirinya tetapi juga kepada orang lainnya," ujarnya.
Dia berharap, para wisudawan dapat mengamalkan dan mengimplementasikan pengalaman ketika menuntut ilmu di UT, terutama belajar dalam jaringan penggunaan teknologi.
"Mudah-mudahan mereka para lulusan bisa menyebarkan dan menebarkan pengetahuan yang mereka miliki sehingga pembangunan di Sumut semakin maju," pungkasnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Para-wisudawan-saat-dikukuhkan-dalam-acara-Wisuda-Universitas-Terbuka-Medan.jpg)