Berita Viral

YA TUHAN ! Ibu Paksa Anak Layani Nafsu Ayahnya, Dirudapaksa Berkali-kali dan Hamil

Sementara itu Kepala Polisi Resor Kubu Raya AKBP Arief Hidayat mengatakan korban kembali diperkosa dengan sepengetahuan sang ibu.

Editor: Satia
Tribun batam via tribunwiki
ilustrasi Anak Diperkosa Ayah 

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Miris, seorang ibu yang seharusnya memberi kasih sayang kepada anaknya, ini malah merenggut masa depannya.

Anak dipaksa ibunya untuk melayani nafsu bejat ayahnya. Parahnya lagi, si anak sampai hamil dua kali.

Wanita dengan inisial AN (45), seorang ibu di Kecamatan Terentang, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat ini tega membiarkan anak kandungnya dirudapaksa oleh ayahnya, BR (46).

Baca juga: JADWAL Liga Inggris Pekan ke-13, Man United Hadapi Everton, Rashford dan Onana Tambah Beban Pikiran

Kini keduanya ditahan di Polres Kubu Raya untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Pemerkosaan kepada korban pertama kali dilakukan oleh ayah kandungnya, BR pada Februari 2020. Saat itu korban masih berusia 13 tahun.

Pemerkosaan dilakukan saat malam hari atau saat AN tidur. Korban yang diperkosa berulang kali hamil pada Juni 2020.

Korban sempat dibelikan tes pack oleh sang ayah. Lalu gadis yang kini berusia 16 tahun itu berusaha mencari cara menggugurkan janin di internet.

Baca juga: Ratusan Relawan Padati Jalan Jawa, Tunggu Gibran Rakabuming Tiba di Stasiun Kereta Api Medan

Korban pun keguguran untuk pertama kalinya. Namun kekerasan seksual tersebut awalnya tak diketahui oleh ibu kandung korban, AN.

Kembali diperkosa ayah, sang ibu tahu

Tiga minggu setelah keguguran, korban kembali diperkosa oleh ayahnya berulang kali. Korban yang diancam menggunakan parang, tak bisa menolak perilaku bejat sang ayah.

Pada November 2022 ia kembali hamil. Kehamilan keduanya diketahui sang ibu, AN.

Baca juga: Trolls Band Together Akan Tayang di Bioskop Cinepolis, Kisahkan Konflik Trauma Masa Lalu

BR yang mengetahui hal tersebut berniat akan gantung diri, tapi dicegah oleh AN. BR pun berniat untuk membawa istri dan anaknya yang hamil pindah rumah agar bisa melahirkan.

Namun hal tersebut ditolak oleh AN.

Ibu berusia 45 tahun itu pun memaksa anaknya konsumsi obat-obatan hingga jamu. Gadis muda itu pun kembali keguguran untuk kedua kalinya.

Sejak saat itu AN terus menjaga anaknya bahkan menemaninya saat tidur.

Baca juga: BSI Proyeksikan Kinerja Positif Pada 2024, Faktor Fundamental Jadi Pendorong Utama

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved