Berita Viral

Leher Dokter Qory Diinjak Willy Gegara Surprise Ultah, Tapi Sempat Ogah Laporkan Karena Sayang Suami

Sedikit demi sedikit, fakta-fakta KDRT yang dilakukan Willy Sulistui terkuak. Namun rupanya Dokter Qory sempat enggan melaporkan suaminya ke polisi.

Editor: Liska Rahayu

TRIBUN-MEDAN.com - Sedikit demi sedikit, fakta-fakta KDRT yang dilakukan Willy Sulistio terkuak. Namun rupanya Dokter Qory sempat enggan melaporkan suaminya ke polisi.

Dokter Qory mengaku masih sangat mencintai Willy hingga tak tega melaporkan tindakan kasar padanya.

Padahal Willy Sulistio sudah sangat tega dengan melakukan tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) pada Qory.

Pengurus unit Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Bogor Saryuni bercerita, saat datang Qory dalam kondisi memprihatinkan.

dr Qory tiba saat kantor P2TP2A Kabupaten Bogor sudah tutup pada pukul 20.00 WIB, Senin (13/11/2023).

Baca juga: Eko Sopianto Beberkan Alasan Mundur dari Ketua PDIP Deliserdang, Bantah karena Dukungan Capres

Baca juga: Respons Cak Imin Dilaporkan ke Bawaslu, Dituduh Kampanye Ajak Pilih Amin Nomor 1 Lewat Pantun

"Dia gak mau ke rumah kerabatnya, dia langsung ke sini," katanya.

Dalam kondisi hamil 6 bulan, Qory rupanya jalan kaki dari rumahnya di kawasan Cibinong ke kantor P2TP2A.

"Dia takut. Posisi hamil jadi butuh perlindungan, agar bisa stabil dan berpikir logis," katanya.

Dari hasil pemeriksaan, petugas menemukan sejumlah luka di bagian tubuh Qory.

"Ada di paha dan punggung karena ditendang," katanya.

Dokter Qory Ulfiyah Ramayanti akhirnya ditemukan setelah hilang 4 hari, namun bukannya senang sang suami justru ketakutan.
Dokter Qory Ulfiyah Ramayanti akhirnya ditemukan setelah hilang 4 hari, namun bukannya senang sang suami justru ketakutan. (KOLASE/TRIBUN MEDAN)

Bahkan dr Qory masih sering merasa pusing karena kepala dan lehernya diinjak Willy.

Selain fisik, psikis Qory pun ikut terganggu akibat KDRT dari Willy Sulistio.

"Trauma cukup berat," kata Saryuni. Selama diinapkan, petugas P2TP2A menyarankan agar dr Qory melaporkan suaminya, Willy ke polisi.

"Awalnya sudah kita ajak ke sini (kantor polisi)," katanya.

Namun Dokter Qory enggan karena ia masih merasa sayang pada Willy Sulistio.

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved