Deli Serdang Memilih

Maju Jadi Caleg, Aktivis Buruh Sumut Ini Ngaku Punya Modal Pas-pasan

Dikenal sebagai aktivis buruh di Sumatera Utara saat ini Willy Agus Utomo pun saat ini sudah terdaftar sebagai Daftar Caleg Tetap (DCT)

Penulis: Indra Gunawan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/INDRA GUNAWAN SIPAHUTAR
Ketua Partai Buruh Sumut, Willy Agus Utomo ketika melakukan sosialisasi dengan warga dekat rumahnya di Tanjung Morawa beberapa waktu lalu 

TRIBUN-MEDAN. com, LUBUKPAKAM - Dua puluh tahun berkecimpung di dunia perburuhan membuat Willy Agus Utomo berpikir untuk bisa duduk di legislatif.

Dikenal sebagai aktivis buruh di Sumatera Utara saat ini Willy Agus Utomo pun saat ini sudah terdaftar sebagai Daftar Caleg Tetap (DCT).

Ketua Partai Buruh Sumut ini bertarung di Dapil Sumatera Utara 3 meliputi seluruh Kabupaten Deli Serdang.

Saat diwawancarai Willy pun sadar kalau modalnya untuk maju ini tidaklah banyak. Meski disadari yang ingin dikejarnya adalah tingkat Provinsi namun modal yang disiapkan tidak lebih dari 100 juta.

Disebut hanya itulah yang mungkin bisa ia keluarkan untuk membuat APK (Alat Peraga Kampanye) maupun sosialisasi.

"Modal kita ya nggak banyak. Ya sadar kita bermain untuk tingkat Provinsi. Ya kita memang Caleg pas-pasan ini. Aku pun tidak maunya pakai spanduk banyak-banyak. Modal turun dapil dan dekati masyarakat saja secara langsung," ujar Willy Kamis, (16/11/2023).

Meski tidak malu-malu menyebutkan modal yang dimiliki namun Willy mengaku tetap optimis. Ia menyebut 20 tahun menjadi aktivis buruh dirinya sudah banyak berbuat untuk kaum buruh. Selain itu ia juga banyak membantu masyarakat secara langsung.

"Langsung mengulurkan tangan membantu masyarakat itu yang lebih penting. Buruh yang ter PHK kita advokasi, yang sakit nggak ada BPJS nya kita langsung bawa ke rumah sakit dan urus BPJS Kesehatannya kalau dia benar-benar tidak mampu. Yang punya masalah hukum kita advokasi juga secara gratis," kata Willy.

Ketua Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Sumatera Utara ini mengaku ia pun masih punya semangat juang yang tinggi untuk berbuat perubahan terhadap rakyat kecil.

Meski partainya adalah partai pendatang baru namun Willy merasa dan keyakini kalau partainya sudah punya konstituen yang jelas.

Selain dari kalangan buruh, juga melingkup kalangan petani nelayan dan kaum marjinal.

"Kenapa aku optimis karena untuk buruh di Deli Serdang ini adalah pusat industri. Jadi urat nadi buruh di Sumut ini ya ada di Deli Serdang. Sejauh ini sosialisasi yang saya lakukan masih diterima masyarakat. Kita punya program sapa buruh," sebut Willy.

Warga Tanjung Morawa ini mengakui kalau selama ini ada saja masyarakat yang selalu menyinggung dan mengharapkan ada money politik kedepannya. Namun ia menegaskan hadirnya partai buruh untuk membantu masyarakat. Selalu disampaikan kalau money politik itu bukanlah hal yang baik.

"Kami juga mau sadarkan masyarakat. Kita harus berani sadarkan masyarakat karena kita juga punya program kedepannya," sebut Willy.

(dra/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved