Berita Viral

Gibran Tantang Megawati Buktikan Adanya Kecurangan Pilpres 2024: Ya Laporkan Aja Kalau Ada Bukti

Pernyataan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri yang menyebut sudah ada tampak kecurangan di Pilpres 2024 akhirnya ditanggapi Wali Kota Solo Gibran

Editor: Liska Rahayu
kompas.com
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menanggapi pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menilai sudah tampak adanya kecurangan Pemilu 2024. (Kolase/Kompas.com) 

TRIBUN-MEDAN.com - Pernyataan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri yang menyebut sudah ada tampak kecurangan di Pilpres 2024 akhirnya ditanggapi Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

Megawati Soekarnoputri sebelumnya menyebut jika kecurangan pemilu mulai terjadi lagi.

Dalam pidatonya, Megawati mengajak masyarakat menggunakan hak pilihnya sesuai hati nurani.

Awal Megawati mengajak semua pihak untuk terus mengawal demokrasi.

Menurutnya, hal ini menjadi kewajiban bagi  semua anak bangsa.

"Terus kawal dan tegakkan demokrasi, Itulah kewajiban kita sebagai warga bangsa dan bahkan menjadi menjadi keharusan setiap anak negeri dan bangsa agar tidak terjadi kesewenang-wenangan," tutur Megawati melalui video di akun Youtube PDI Perjuangan, Minggu (12/11/2023).

Tak hanya itu, Megawati juga mengatakan, jika saat ini kecurangan pemilu mulai terlihat lagi.

"Rakyat jangan diintimidasi seperti dulu lagi. Jangan biarkan kecurangan pemilu yang akhir ini terlihat sudah mulai akan terjadi lagi," katanya.

Lalu, Presiden Republik Indonesia (RI) ke-5 ini pun mengajak rakyat untuk gunakan hak pilihnnya sesuai hati nurani. 

Semoga Allah yang maha kuasa meridhoi perjuangan kita merdeka, merdeka, merdeka" imbuhnya.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menanggapi pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menilai sudah tampak adanya kecurangan Pemilu 2024. (Kolase/Kompas.com)
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menanggapi pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menilai sudah tampak adanya kecurangan Pemilu 2024. (Kolase/Kompas.com) (kompas.com)

Ungkit Keterlibatannya Dalam Pembentukan Mahkamah Konstitusi

Di kesempatan sama, Megawati Soekarnoputri angkat bicara dan menyoroti kondisi Mahkamah Konstitusi yang terjadi akhir-akhir ini.

Dalam pidatonya, Megawati pun mengungkit cerita saat pembentukan Mahkamah Konstitusi (MK), pada saat saat dirinya menjabat sebagai Presiden ke-5 Republik Indonesia (RI).

"Apa yang terjadi saat ini mengingatkan saya ketika sebagai presiden RI saat itu diperintahkan melalui perubahan ketiga UUD 1945 yang diatur dalam pasal 7b, pada 24 ayat 2, dan pasal 24 c tentang dibentuknya Mahkamah Konstitusi," tutur Megawati melalui video di akun Youtube Bkn PDI Perjuangan, Minggu (12/11/2023).

Megawati juga mengatakan, jika MK harus menjaga kewibawaan untuk mengawal hukum di Indonesia.

Tak hanya itu, Megawati menyebut jika peran MK sangat penting, sehingga sejak awal pembentukannya sudah dibicarakan secara matang.

Sumber: Warta kota
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved