Dua Pria Ngaku Tertipu Pekerjaan Ilegal di Kamboja, Disuruh Bayar Rp 25 Juta dan 4 Hari Tak Makan

TRIBUN-MEDAN.com– Video dua orang pria yang mengaku tertipu pekerjaan ilegal di Kamboja viral di media sosial.

Video tersebut, dua pria itu meminta tolong untuk diselamatkan oleh Pemerintah Indonesia dan Wali Kota Medan Bobby Nasution.

Video tersebut pertama kali diunggah oleh akun TikTok @pangerangrey, dan dibagikan kembali oleh akun Instagram @terangmedia.

“2 WNI DI KAMBOJA DENDA 25 JUTA TIDAK DI KASIH MAKAN 4 HARI!!

MEMINTA TOLONG KE SAYA PANGERAN GREY DAN PEMERINTAH INDONESIA DAN PAK BOBBY NASUTION AGAR DI BANTU PULANG KE INDONESIA @bobbynst,” isi narasi dalam keterangan unggahan itu.

Dalam video itu, salah satu pria meminta tolong ke pemerintah Indonesia, termasuk Walikota Medan Bobby Nasution agar dipulangkan dari negara tersebut.

"Assalamu'alaikum warohmatulohi wabarakatuh. Kepada Bang Grey dan Pemerintah Indonesia dan Wali Kota Medan Pak Bobby Nasution, tolong selamatkan kami Pak," kata salah satu pria yang ada di video.

Pria tersebut mengungkap bahwa dirinya dan rekan-rekannya mengalami penipuan terkait pekerjaan ilegal di perusahaan tempat mereka bekerja.

Setelah melakukan upaya mediasi dengan perusahaan, mereka malah dituntut untuk membayar denda sebesar Rp 25 juta.

"Kami ketipu pekerjaan ilegal, di tempat perusahaan kami. Kami sudah mediasi kepada perusahaan kami, kami malah disuruh denda dan bayar Rp 25 juta," kata pria itu.

Meskipun telah berusaha mendapatkan bantuan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI), mereka tak mendapat respon apapun.

Sementara kedua pria itu mendapat tekanan untuk segera melunasi denda dalam waktu tujuh hari.

"Pihak KBRI tidak ada respons dan kami malah ditekan untuk membayar denda tersebut. Kami dikasih waktu 7 hari untuk dapati Rp 25 juta untuk tebus denda itu," ujarnya.

Dalam kondisi sulit, pria tersebut membeberkan bahwa mereka tidak makan selama empat hari, dan dengan tulus meminta bantuan dari Pemerintah, Bobby Nasution, serta Pemerintah Indonesia untuk menyelamatkan mereka.

"Kami tidak tahu lagi bagaimana caranya Pak. Kami sudah tidak makan 4 hari, kami lapar Pak, kami pengen pulang Pak. Tolong kami Pak, tolong kami Bang Grey, Pemerintah Indonesia, tolong kami Pak Bobby," pungkasnya.