Kronologi Danramil 03/Senen Mayor Inf Ahmad Suryana Tewas Ditabrak Truk di Tol Cikampek

TRIBUN-MEDAN.COM - Kronologi Komandan Rayon Militer (Danramil) 03/Senen Mayor Inf Ahmad Suryana tewas setelah ditabrak truk di Jalan Tol Cikampek KM 00.200, Jakarta Timur, Sabtu (11/11/2023) pagi.

Kanit Gakkum Satwil Lantas Polres Jakarta Timur Iptu Darwis Yunarta mengatakan, peristiwa itu bermula ketika mobil Dinas TNI dikendarai Ahmad melaju dari Jakarta hendak menuju Karawang.

Setibanya di Tol Cikampek KM 00.200, Ahmad menepi di bahu jalan untuk bertukar mengemudikan kendaraannya dengan kerabat. Namun, sesaat dia keluar dari pintu depan mobil, tiba-tiba truk langsung menghantamnya dari arah belakang.

"Beliau parkir di bahu jalan karena mau tukeran setir. Saat turun melalui di samping kanan lalu datang kendaraan truk ini dari arah belakang dari arah timur ke barat," kata Darwis, Sabtu.

Akibatnya, Danramil 03/Senen tewas di lokasi kejadian lantaran mengalami luka yang cukup serius di bagian pinggul. "Korban mengalami luka berat di pinggul, kaki, badan dan meninggal dunia di TKP," kata Darwis.

Saat ini, sopir yang menabrak Danramil 03/Senen diamankan di Mapolres Jakarta Timur.

Polisi masih mendalami keterangan sang sopir truk.

"Kami masih dalami keterangan dulu. Saat ini, masih menginterogasi ke yang bersangkutan (sopir truk)," ucap dia.

Baca juga: SOSOK, Profil, Biodata, Harta Kekayaan, dan Sepak Terjang Letjen TNI Arif Rahman Wakasad yang Baru

Baca juga: DAFTAR Mutasi TNI Terbaru, Letjen Arif Rahman Jabat Wakasad, Letjen I Nyoman Cantiasa Jadi Waka BIN

Keluarga jemput jenazah Mayor Inf Ahmad Suryana 

Kini, keluarga telah menjemput jenazah Danramil 03/Senen Mayor inf Ahmad Suryana, Sabtu (11/11/2023) sore.

Keluarga mendatangi Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur yang sebelumnya dievakuasi ke rumah sakit tersebut usai terlibat kecelakaan dengan truk di Tol Cikampek KM 00.200.

Dikutip dari Kompas.com, sejak pukul 14.11 WIB, setidaknya ada lebih dari sepuluh anggota keluarga Ahmad yang menunggu di depan ruang instalasi kedokteran forensik RS Polri Kramatjati.

Kolega dan anak buah almarhum dari unsur TNI turut hadir. 

Sementara itu, ada pula mobil jenazah berlabel Garnisun Tetap 1 Jakarta berwarna hitam yang disiagakan untuk membawa jenazah ke rumah duka di Karawang, Jawa Barat.

Pihak keluarga enggan memberikan komentar kepada wartawan. "Maaf mas, kami enggak bisa karena masih berkabung," ucap salah seorang anggota keluarga Ahmad, di lokasi.