Liga Champions

LIGA CHAMPIONS - Barcelona Ditekuk Shakhtar, Xavi Hernandez Catat Rekor Terkutuk

Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, mencatat rekor terkutuk akibat timnya begitu rapuh saat tampil di Liga Champions.

Twitter/Barcelona
Barcelona menelan kekalahan atas Shakhtar Donetsk di Liga Champions. Xavi Hernandez catat rekor terkutuk 

TRIBUN-MEDAN.com - Barcelona harus menelan kekalahan perdananya di Liga Champions 2023-2024 usai ditekuk Shakhtar Donetsk, Rabu (8/11/2023) dini hari tadi.

Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, mencatat rekor terkutuk akibat timnya begitu rapuh saat tampil di Liga Champions.

Xavi Hernandez belum juga memperbaiki kelemahannya saat tampil di Liga Champions.

Barcelona gagal lolos ke fase gugur Liga Champions selama dua musim beruntun.

Dalam dua kesempatan tersebut, Xavi Hernandez bertindak sebagai pelatih klub.

Musim 2023-2024 sempat menjanjikan nasib yang lebih baik untuk Barcelona.

La Blaugrana menyapu bersih tiga pertandingan awal dengan kemenangan.

Baca juga: PREDIKSI SKOR Salzburg vs Inter Milan Liga Champions, Catatan Pertemuan, Line up Salzburg vs Inter

Xavi pun diberi kesempatan untuk mengakhiri kutukan pada pertandingan keempat.

Syaratnya, Barcelona harus bisa menaklukkan Shakhtar Donetsk yang menjadi lawan.

Kutukan sepertinya terlalu melekat ke diri La Blaugrana hingga bernasib sial.

Barcelona justru menelan kekalahan 0-1 dari Shakhtar Donetsk dan harus menunda kelolosannya ke babak 16 besar.

Hasil ini sekaligus memberikan reputasi buruk bagi kiprah kepelatihan Xavi Hernandez.

Dilansir  dari Transfermarkt, Xavi sudah lima kali kalah di fase grup Liga Champions.

Jumlah tersebut setara dengan catatan terburuk pelatih Barcelona lain di kompetisi yang sama.

Baca juga: Update Jadwal Liga Champions: Arsenal vs Sevilla, Napoli vs Union Berlin, Muenchen vs Galatasaray

Xavi barcelona ucl
Reaksi pelatih Barcelona asal Spanyol Xavi selama pertandingan sepak bola Grup H Liga Champions UEFA antara FC Shakhtar Donetsk dan FC Barcelona di Hamburg, Jerman utara pada 7 November 2023.

Catatan ini tergolong mengkhawatirkan mengingat usia kepelatihan Xavi yang masih seumur jagung.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved