Berita Viral

SUAMI Malas Kerja, Istri Sampai Disuruh Melacur Biar Dapat Uang, Dicerai saat Hamil, Mertua Terlibat

Kehidupan wanita ini susah selama pernikahan. Namun, dia tidak menyangka bahwa hidupnya akan lebih sulit setelah perpisahan dengan suaminya.

Editor: Liska Rahayu
TribunNewsmaker.com
Ilustrasi 

TRIBUN-MEDAN.com – Kehidupan wanita ini susah selama pernikahan. Namun, dia tidak menyangka bahwa hidupnya akan lebih sulit setelah perpisahan dengan suaminya.

Begitulah curhatan hati seorang ibu tunggal yang sebelum ini hidup bersuamikan seorang laki-laki “parasit”

Melansir dari mStar.com, wanita ini mengatakan, di awal pernikahan, suaminya pernah bekerja, tetapi tidak bertahan lama.

Ia tidak lama bekerja dengan berbagai alasan dan masalah yang diberikan.

“Dia tidak suka disuruh-suruh, dia mau jadi bos. Akhirnya saya yang mulai bekerja. Rezeki, alhamdulillah. Saya bekerja sambil membuka usaha,” kata wanita tersebut.

“Saat dia tidak bekerja, saya yang menanggung kehidupannya dengan anak-anak. Tapi setelah bercerai, saya pula yang perlu menanggung beban hutang mantan suami yang menggunakan nama saya,” katanya lagi.

Pernikahannya hanya bertahan selama 10 tahun. Wanita ini pun sedang hamil saat diceraikan.

Saat berpisah, beberapa barang dan aset yang dibeli telah dijual oleh mantan suaminya tanpa dia ketahui.

Ilustrasi gadis berusia 22 tahun hamil.
Ilustrasi gadis berusia 22 tahun hamil. (shutterstock)

“Mobil itu seharusnya punya saya, karena kepemilikannya atas nama saya. Dia jual tanpa sepengetahuan saya. Sepeda motor pun dia jual, satu sen pun dia tidak memberikannya kepada saya,” ujarnya lagi.

“Setelah bercerai, saya tak dendam, hanya minta mantan suami untuk bertanggungjawab atas segala utangnya.” Ujarnya.

Wanita itu pun mengatakan, dia pernah menuntut nafkah dari suaminya di pengadilan, namun mantan mertuanya melemparkan berbagai tuduhan.

Mereka mengungkit semua kebaikan yang mereka lakukan terhadap wanita tersebut.

Menurut wanita itu lagi, mantan mertuanya hanya baik padanya karena ingin wanita tersebut menarik laporannya kepada polisi berhubungan dengan kasus kekerasn dalam rumah tangga.

“Mantan suami ada kasus di polisi karena memukul dan menyiksa saya saat hamil. Jika diceraikan, dia mengancam mau membunuh saya juga,” katanya.

“Tapi mantan ibu mertua merayu supaya saya menarik semua laporan tersebut. Saya bilang okay saja kalau mau tarik  laporan, tapi tolong kerja samanya dengan tuntutan yang saya buat di pengadilan.” Ujarnya.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved