Pilpres 2024

Baliho Ganjar-Mahfud Diturunkan Paksa Saat Jokowi ke Bali, PDIP: Terjadi Politik Diskriminasi

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto, memberikan tanggapan perihal diturunkannya baliho Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Bali.

Editor: Satia
KOLASE/TRIBUN MEDAN
Baliho Ganjar-Mahfud dicopot Satpol PP jelang Presiden Jokowi datang ke Bali. 

Hal ini disampaikannya selepas menghadiri Mukernas ke-V Persada di Prama Beach Hotel, Bali pada Rabu (1/11/2023) siang.

Pria berusia 55 tahun itu berpendapat, apabila memang baliho itu melanggar aturan, maka dia mempersilakan untuk dicopot.

Namun, jika baliho itu dipasang tanpa melanggar aturan, Ganjar meminta supaya segenap pihak tak perlu berlebihan menindaklanjuti baliho tersebut.

“Kalau memang ada yang melanggar silahkan dicopot. Kalau tidak ada yang melanggar, sebaiknya tidak perlu berlebihan,” tuturnya.

Sementara itu, Mahfud MD cenderung tak banyak memberikan komentar perihal pencopotan baliho tersebut.

Baca juga: Gerai Mie Gacoan yang Digeruduk Pemuda Pancasila Minta Damai, Usai Tersangka Serahkan Diri ke Polisi

Ketika ditanya wartawan, Mahfud hanya menggelengkan kepalanya sambil bertolak pinggang lalu menyatakan bahwa hal tersebut tidak penting.

"Enggak penting," kata Mahfud secara singkat di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam), Jakarta, Rabu (1/11/2023), dikutip dari Kompas.com.

Pria yang menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan itu tidak memberikan komentar lebih lanjut.

Mahfud MD kemudian masuk ke dalam mobil untuk meninggalkan Kantor Kemenko Polhukam.

Baliho Kembali Dipasang

Kini, baliho-baliho mengenai Pilpres 2024 kembali dipasang di Jalan SMKI Batubulan, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Bali, Rabu (1/11/2023).

Dilansir Tribun-Bali.com, baliho tersebut di antaranya adalah baliho Ganjar-Mahfud, baliho Prabowo dan calon legislatif (caleg), yang sempat diturunkan oleh Satpol PP Provinsi Bali.

Baca juga: VIRAL Kereta Cepat KCJB Whoosh Tak Ada Guna Ketika Listrik PLN Padam, Ini Faktanya

Kemudian, tidak ada penggeseran sama sekali, posisi baliho yang terpasang sama seperti saat baliho tersebut sebelum diturunkan.

Meski begitu, bendera-bendera PDIP masih belum terlihat terpasang di sisi jalan.

Padahal sebelum kedatangan Presiden Jokowi, bendera partai berlambang banteng moncong putih itu terpasang di setiap beberapa meter di sepanjang jalan di depan Pasar Bulan.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved