Viral Medsos
TERNYATA Ini Alasan Praka Rian Nekat Bacok Komandannya, Ucapan Letkol Inf Tamami Bikin Sakit Hati
Alasan Praka Rian Nekat Bacok Komandan Rindam (Danrindam) Kasuari, Ucapan Letkol Tamami Bikin Sakit Hati.
"Kami meminta perhatian Panglima TNI dan Pangdam XVIII Kasuari agar dalam penempatan para perwira TNI di mana pun termasuk di lingkungan Kodam XVIII Kasuari, agar memberi pesanan untuk tidak melakukan tindakan-tindakan berbau rasisme. Apalagi diskriminasi rasial terhadap para prajurit TNI Orang Asli Papua (OAP) dalam arti yang seluas-luasnya," kata Yan.
Hal ini ia tegaskan karena ada dasar hukumnya, yaitu Undang Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Diskriminasi ras dan etnis serta Undang Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia (HAM).
Baca juga: VIRAL VIDEO Komandan TNI Sebelum Dibacok Anggota Sendiri Karena Disebut Monyet Saat Apel
Sebelumnya, Kapendam XVIII Kasuari Kolonel Inf Syawaluddin mengatakan, pelaku penganiayaan terhadap Letkol INF T telah ditahan dan sedang diperiksa.
"Pelaku penganiayaan sedang mejalani pemeriksaan di Polisi Militer POM Kodam Kasuari," kata Kolonel Inf Syawaluddin.
Sementara itu korban pembacokan, Kapendam menyebut sedang menjalani perawatan medis. "Ada luka di bagian belakang kepala sebelah kanan dengan 12 jahitan akibat terkena parang," katanya.
Kapendam membantah adanya pernyataan rasisme seperti video yang tersebar di sosial media. Syawaluddin menegaskan bahwa video tersebut sudah diedit pihak-pihak tertentu.
Sebelumnya, Kapendam menegaskan pembacokan yang dilakukan prajurit TNI berpangkat Pratu terhadap Dansecata Rindam Kasuari Letkol T itu berawal dari dendam. Sekitar pekan lalu terjadi pemalakan yang dilakukan masyarakat terhadap Pratu, lalu ia mengambil tindakan mengakibatkan denda dari keluarga yang sudah diselesaikan oleh Danrindam Kasuari.
"Danrindam Kasuari sudah menyelesaikan masalah denda namun diungkit kembali oleh Dansecata saat apel pada Sabtu (21/10/2023) pagi," ucapnya.
Baca juga: INILAH Nama-nama dan Asal 13 Warga Sipil Korban Tewas yang Dibantai KKB di Papua Pegunungan
Kronologi pembacokan
Tindakan Insubordinasi terjadi di Rindam XVIII Kasuari bermula dari gelar apel pagi personel organik Secata yang dipimpin Mayor Inf Dillo di depan Satdik Secata Rindam XVIII/Kasuari.
Apel sekaligus pengecekan personel untuk persiapan korve kesiapan penerimaan siswa Secata PK Reguler TNI-AD Gel II TA 2023.
Dalam video, menunjukkan Letkol Inf Tamami mengeluarkan kata-kata tak pantas saat memberikan briefing ke anggotanya.
Pelaku pun merasa tersinggung kemanusiaannya, lalu pulang ke rumah untuk membawa senjata tajam.
Selanjutnya, pelaku kembali dan mencari keberadaan komandannya. Praka DRB menemukan Letkol Infanteri Tamami di kantin hingga membacoknya.
Akibatnya, komandan mengalami luka bacok di bagian belakang kepala sebelah kanan.
Praka Dirk Rian Bayoa
Praka DRB
Komandan TNI Dibacok Anggota Sendiri
Alasan Praka Rian Bacok Komandannya
Danrindam Kasuari
Letkol Inf Tamami
Dansecata Rindam Kasuari
| REKAM JEJAK Brigjen Yusri Yunus, Daftar Jabatan Penting di Polri Pernah Diemban Yusri Yunus |
|
|---|
| DUDUK PERKARA Oknum TNI Prada SA Ngamuk di Tempat Hiburan Malam, TNI AD Usut Asal Senjata Api |
|
|---|
| SOSOK Brigjen Yusri Yunus Petinggi Polri Meninggal Tadi Malam, Yusri Rekan Seangkatan Kapolri |
|
|---|
| Nasib Oknum Polisi M Yunus Tendang Pengendara, Kapolres Prabumulih Diminta Bertindak, Kronologinya |
|
|---|
| Paniknya Pejabat Ini Tiba-tiba Didatangi Petugas dan Ditangkap, Puluhan Juta Uang di Bawah Meja |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Anggota-TNI-AD-di-Manokwari-bernama-Praka-Dirk-Rian-Bayoa-bacok-komandannya.jpg)