Liga Inggris

Casemiro Nyesal Gabung Man United di Liga Inggris, Jauh Beda Saat Main di Real Madrid

Kompetisi Liga Inggris diyakini lebih banyak menuntut secara fisik daripada di Liga Spanyol.

Darren Staples/AFP
Casemiro akan absen pada empat pertandingan di kompetisi domestik Inggris menyusul kartu merah melawan Southampton pada pekan ke-27 Liga Inggris 2022-2023, Minggu (12/3/2023) 

TRIBUN-MEDAN.com - Gelandang asal Brasil, Casemiro, disebut-sebut menyesal memilih bergabung dengan Manchester United.

Casemiro hijrah dari Liga Spanyol ke Liga Inggris musim 2022.

Casemiro menjadi salah satu pemain yang direkrut Man United pada musim panas 2022.

Mantan Gelandan Real Madrid ini datang ke Man United dengan reputasi mentereng.

Bagaimana tidak, selama sembilan musim bersama Real Madrid, Casemiro telah memenangkan lima gelar Liga Champions.

Atas dasar itulah harapan besar Man United ada di pundaknya guna memperbaiki prestasi mereka.

Baca juga: PREDIKSI Skor Man United Vs Copenhagen Liga Champions, MU Wajib Menang, Jaga Peluang Lolos 16 Besar

Awalan apik sudah ditunjukkannya dengan memenangkan trofi Piala Liga Inggris 2022-2023 pada musim debutnya bersama Setan Merah.

Itu mengakhiri puasa gelar Man United selama enam tahun.

Di samping itu, kepercayaan dari Erik ten Hag membuat Casemiro tercatat sudah turun dalam 51 laga musim lalu dengan menghadirkan 7 gol dan 7 assist.

Pada musim 2023-2024, pemain berusia 31 tahun tersebut masih menjadi andalan.

Dirinya sudah mencicipi penampilan sebagai starter dalam 8 laga dari 9 kesempatan di Liga Inggris.

Manchester United terselamatkan lewat gol Casemiro di menit-menit akhir atas lawannya Chelsea di Liga Inggris 2022-2023, Sabtu (23/10/2022)
Manchester United terselamatkan lewat gol Casemiro di menit-menit akhir atas lawannya Chelsea di Liga Inggris 2022-2023, Sabtu (23/10/2022) (Twitter/Man United)

Baca juga: JADWAL Terbaru Liga Inggris Usai Jeda Internasional, Man United Dipusingkan Casemiro Cedera

Akan tetapi, musim baru seolah tidak bersahabat bagi Casemiro.

Pasalnya, kritikan kerap kali mengarah kepadanya dan dirinya kesulitan untuk menemukan bentuk terbaiknya di atas lapangan.

Kondisi ini seperti mengindikasikan adanya degradasi performa dari sang pemain.

Hal tersebut bisa memengaruhi warisan yang ditinggalkan Casemiro sebagai pesepak bola. 

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved