JAM TAYANG Liverpool Vs Everton Liga Inggris, Kans The Reds Cicipi Puncak Klasemen Pekan Ini

TRIBUN-MEDAN.com - Liverpool diprediksi bisa mencicipi puncak klasemen Liga Inggris jika menuntaskan Everton di duel Derby Merseyside pekan ini.

Liverpool akan merasakan puncak klasemen sementara waktu saat menjamu rival Merseyside, Everton dalam pekan kesembilan di Stadion Anfield, Sabtu (21/10/2023).

Jam tayang laga Liverpool vs Everton di Liga Inggris kick off pukul 18.30 WIB live streaming TV Online.

Liverpool yang dilatih Jurgen Klopp ini harus menyesali beberapa kesempatan yang gagal saat ditahan imbang Brighton 2-2 di South Coast dua pekan yang lalu.

Walhasil, dengan tambahan hanya satu poin di laga terakhir, The Reds saat ini berada di peringkat empat klasemen sementera dengan 17 poin dari delapan laga.

Terpaut tiga poin dari Tottenham Hotspur di puncak, dan Arsenal di peringkat kedua. Dan berselisih satu poin dari Manchester City di peringkat ketiga.

Baca juga: DAFTAR Penghasilan Lionel Messi di Inter Miami, Eks Liverpool dan Man United Kalah

The Reds akan menjamu Everton, yang berada di peringkat 16, pada Sabtu pukul 18.30 WIB.

Jika berhasil menang, mereka akan merasakan dinginnya puncak klasemen liga , setidaknya untuk beberapa jam.

Manchester City baru akan berlaga 2,5 jam kemudian saat menjamu Brighton. Sementara Arsenal yang akan bertandang ke kandang Chelsea, Stamford Bridge dalam derby London pukul 23.30 WIB.

Merasakan dinginnya puncak, meski hanya beberapa jam, akan sangat menggembikan bagi skuat The Kop, juga penting untuk menggenjot lagi kepercayaan diri mereka.

Maklum, Mohamed Salah dkk telah melewati puluhan pekan tanpa pernah merasakan lagi bertakhta di pucuk klasemen.

Baca juga: KONDISI Terkini Pemain Liverpool Hadapi Everton, Darwin Nunez Terancam Absen di Derby Merseyside

Terakhir kali hal itu terjadi adalah pada pekan keenam Liga Primer nun pada musim 2021/22 lalu.

Tepatnya terjadi setelah mereka imbang 3-3 kontra Brentford pada 25 September 2021.

Itulah terakhir kali Liverpool merasakan berada di pucuk.

Setelah itu, pasukan Klopp tak pernah lagi menyentuh takhta tertinggi klasemen.