Perang Hamas vs Israel
Siapa Pelaku Penyerangan RS Al Ahli Arab yang Menewaskan 500 Orang? Berikut Klaim Hamas dan Israel
Hamas dan Israel saling menuding menjadi pelaku pengeboman Rumah Sakit Al Ahli Arab di Gaza yang menewaskan 500 orang
"Satu-satunya tempat di dunia di mana orang-orang diperingatkan dengan peluru artileri adalah di Jalur Gaza," kata Abu Al-Rish dikutip Al Jazeera.
Sementara itu, seorang juru bicara Kementerian Kesehatan Palestina menyampaikan bahwa seluruh korban tewas di Rumah Sakit Al-Ahli Arab adalah warga sipil.
Kompleks-kompleks rumah sakit di Gaza turut menjadi tempat pengungsian sipil yang melarikan diri dari bombardir Israel, mengira fasilitas kesehatan adalah tempat yang aman.
"Semua yang terbunuh dalam serangan ke rumah sakit di Gaza itu adalah warga sipil. Semua yang terluka juga warga sipil," kata juru bicara tersebut dikutip Al Jazeera via TASS.
Baca juga: KEJAMNYA ISRAEL, 500 Orang Tewas Akibat Serangan Rudal dengan Sasaran Rumah Sakit di Gaza!
Baca juga: Profil RS Tertua Al Ahli Arab Terkena Serangan 500 Orang Tewas, Dikelola Gereja Episkopal Yerusalem
Israel Klaim Tak Terlibat dan Sebut Ledakan dari Roket Palestina yang Salah Sasaran
Sementara itu, Militer Israel menyatakan mereka tidak terlibat dalam ledakan yang menewaskan ratusan orang di sebuah rumah sakit di Kota Gaza, Palestina.
Mereka menyatakan ledakan itu disebabkan oleh roket Palestina yang salah sasaran.
Ia juga mengatakan militan Palestina telah menembakkan rentetan roket di dekat rumah sakit pada saat itu.
Sementara itu, Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa bukan Militer Israel yang telah menyerang rumah sakit Gaza.
Adapun serangan itu terjadi ketika Amerika Serikat (AS) berusaha meyakinkan Israel untuk mengizinkan pengiriman pasokan kepada warga sipil, kelompok bantuan dan rumah sakit di Jalur Gaza yang kecil, yang telah dikepung sejak serangan Hamas pekan lalu.
Presiden AS Joe Biden dijadwalkan mengunjungi wilayah tersebut pada hari Rabu untuk menunjukkan dukungan kepada Israel dan mencoba mencegah penyebaran perang.
Ratusan warga Palestina mengungsi di al-Ahli dan rumah sakit lain di Kota Gaza dalam beberapa hari terakhir, berharap mereka terhindar dari pemboman setelah Israel memerintahkan seluruh penduduk kota dan sekitarnya untuk mengungsi ke Jalur Gaza selatan.
Hamas menyebut serangan terhadap rumah sakit pada hari Selasa sebagai pembantaian yang mengerikan.
Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari mengatakan masih belum ada rincian mengenai kematian di rumah sakit.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Hamas-dan-Israel-saling-menuduh-menjadi-pelaku-penyerangan-Rumah-Sakit-Al-Ahli-Arab.jpg)