Kumpulan Doa

Doa Nabi Baca Surat Ar Rahman, Mengandung 11 Hikmah Keistimewaan

Surat Ar Rahman memiliki 78 ayat, dan termasuk golongan surat Madaniyyah atau surat yang diturunkan

Penulis: Dedy Kurniawan | Editor: Dedy Kurniawan
Ist
Al Quran Al Karim Kalamullah 

TRIBUN-MEDAN.com - Keutamaan Surat Ar Rahman sangat perlu dipelajari ilmu dan hikmah di dalamnya.

Ar Rahman merupakan salah satu nama surat dalam Al Quran yang memiliki arti Sang Maha Pengasih.

Surat Ar Rahman memiliki 78 ayat, dan termasuk golongan surat Madaniyyah atau surat yang diturunkan di Kota Madinah. 

Satu di antara keutamaan surat Ar Rahman yang bisa didapatkan ialah tumbuhnya rasa syukur terhadap segala karunia yang telah Allah SWT berikan.

Baca juga: Sebut Mahfud MD Pendekar Hukum, PPP Sumut Yakin Pasangan Ganjar-Mahfud Menang Satu Putaran

Baca juga: SENYUM Sandiaga Uno Tak Terpilih Jadi Cawapres, Dapat Ucapan Terima Kasih Khusus dari Ganjar

Dalam ayat 13 surat Ar Rahman terdapat kalimat, fa bі ayyі ala’і rabbіkuma tukazzіban, yang memiliki arti “Maka nіkmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?”.

Bukan hanya sekali disebutkan, namun ayat tersebut juga disebutkan Allah sebanyak 31 kali.

Melalui ayat tersebutlah Allah SWT mengajarkan dan mengingatkan umat muslim untuk menjadi hamba-hamba yang selalu bersyukur.

Baca juga: Mahfud MD Yakin 1000 Persen Tak Bayar Sepeser jadi Cawapres, Denny Siregar Senggol Politisi Demokrat

Sebab, tanpa rahmat atau kasih sayang dari Allah SWT, maka manusia bukanlah siapa-siapa.

Surat Ar-Rahman tidak serta-merta diturunkan tanpa tujuan. Surat dengan 78 ayat itu ternyata memiliki tujuan diturunkan.

Ada banyak tujuan mengapa surat ke-55 ini turun.

Tujuan pertama disampaikan oleh Al-Buqa'i yang menyebutkan bahwa ada maksud khusus di balik turunnya surat Ar-Rahman.

Dia menyampaikan, surat tersebut menggambarkan tentang adanya kasih sayang Allah dan mengajak setiap Muslim untuk senantiasa bersyukur.

Baca juga: Bacaan Surat Al Mulk Ayat 1-30, Lengkap : Arab Latin dan Artinya

Surat Ar Rahman, Allah SWT ingin menunjukkan betapa pentingnya keberkahan yang datang dari agama Islam. Hal ini sebagaimana pendapat al-Zamakhsyari.

Keberkahan tersebut di antaranya melalui Alquran, wahyu dan ajaran-ajaran Islam.
Allah SWT juga mengakhirkan penyebutan ciptaan manusia, lalu diikuti penjelasan mengenai apa yang membedakan manusia dengan hewan.

Baca juga: Bacaan Surat Al Mulk Ayat 1-30, Lengkap : Arab Latin dan Artinya

Baca juga: Xiaomi Ganti MiUI Jadi HyperOS, Pertama Kali Hadir di Xiaomi 14

Ketiga, untuk menunjukkan bahwa Allah SWT yang mengajarkan Al Quran kepada Nabi Muhammad SAW. Ini untuk menanggapi klaim kaum musyrik yang menyebut bahwa manusialah yang mengajarkan Al Quran dan menganggap Al Quran adaah sihir, kata-kata pendeta atau puisi.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved