Perburuan Suami Bakar Istri Hidup-hidup, Pelaku Kabur ke Aceh dan Sembunyi di Gudang Barang Rongsok

TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT - Berakhir sudah pelarian suami bakar istri hidup-hidup di Jalan Sei Bilah, Kelurahan Sei Bilah, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

Pelaku berinisial BS (25) ditangkap di Aceh Tamiang pada Jumat (13/10/2023) sekira pukul 18.00 WIB.

Kasi Humas Polres Langkat AKP S Yudianto mengatakan, pelaku ditangkap oleh personel Polsek Pangkalan Brandan.

"Kapolsek Pangkalan Brandan, AKP Bram Candra mendapat informasi bahwa pelaku B berada di daerah Sei Liput, Aceh Tamiang," ujar AKP S Yudianto, Sabtu (14/10/2023). 

Polisi kemudian menelusuri berangkat ke Aceh Tamiang untuk menelusuri jejak pelaku.

Setelah berkoordinasi dengan Polres Aceh Tamiang, personel Polsek Pangkalan Brandan berhasil meringkus pelaku di gudang barang rongsok.

"Diamankan di gudang pengumpulan barang bekas di Aceh Tamiang, pelaku BS sedang bekerja mengumpulkan barang bekas," ujar Yudianto. 

"Dan saat diinterogasi pelaku mengakui perbuatannya dan langsung dibawa ke Polsek Pangkalan Brandan," sambungnya. 

AKP S Yudianto menambahkan, pelaku saat ini berusia 25 tahun, bukan 17 tahun seperti yang diinformasikan sebelumnya.

Pelaku dan korban (ANS) menikah siri beberapa tahun yang lalu. Saat ini pasangan ini dikaruniai seorang anak laki-laki.

Informasi yang dihimpun Tribun, seminggu sebelum peristiwa pembakaran itu terjadi, BS dan ANH sudah pisah ranjang.

BS membujuk istrinya untuk rujuk kembali. Namun hal itu ditolak ANH.

Hal inilah yang menyulut emosi BS sehingga tega membakar istrinya sendiri menggunakan bensin.

Kronologi

Peristiwa suami bakar istri di Langkat ini terjadi pada Kamis (5/10/2023) lalu.