Berita Viral

Terkuak Alasan Mahfud MD Gagal Jadi Cawapres Jokowi Pilpres 2019, Inisial M Langsung Diganti Ma'ruf

Baru-baru ini, terkuak cerita mengenai alasan gagalnya Mahfud MD jadi cawapres Jokowi pada tahun 2019 silam.

Editor: Liska Rahayu
Kolase Tribun Medan
Terkuak Alasan Mahfud MD Gagal Jadi Cawapres Jokowi Pilpres 2019, Inisial M Langsung Diganti Ma'ruf 

TRIBUN-MEDAN.com - Baru-baru ini, terkuak cerita mengenai alasan gagalnya Mahfud MD jadi cawapres Jokowi pada tahun 2019 silam.

Cerita ini dibeberkan oleh Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra.

Ia menceritakan kronologi kenapa Mahfud MD bisa gagal menjadi calon wakil presiden (cawapres) Joko Widodo (Jokowi) pada pemilihan presiden (Pilpres) 2019.

Baca juga: Rocky Gerung Tertawai Mahfud MD, Kasus BTS Kominfo Seret Menpora Dito: Masih Tidur Lelap Pak Mahfud?

Baca juga: Mahfud MD Akhirnya Bicara Update Dugaan Pemerasan oleh Pimpinan KPK, Muncul Desakan Dinonaktifkan

Yusril mengatakan, nama Mahfud MD digantikan oleh Ma'ruf Amin di detik-detik terakhir pengumuman cawapres Jokowi.

"Seperti dulu kasusnya pergantian Pak Mahfud sama Pak Ma'ruf Amin. Itu kan terjadi secara tiba-tiba, hanya beberapa jam sebelum keputusan itu dibuat," ujar Yusril saat ditemui di Senopati, Jakarta, Kamis (12/10/2023).

Yusril mengungkapkan, untungnya saat itu kubu Jokowi cuma membocorkan inisial saja sebelum pengumuman cawapres.

Inisial nama yang dibocorkan kala itu adalah "M".

Menko Polhukam Mahfud MD
Menko Polhukam Mahfud MD (Tribunnews.com/Herudin)

Menurut Yusril, pihak yang membuat Mahfud gagal maju sebagai cawapres Jokowi adalah Partai Golkar.

"Untung pada waktu itu hanya disebutkan inisial. Inisial yang disebutkan M. M ini Mahfud. Begitu Mahfud ini siap-siap, tiba-tiba ada penolakan dari Golkar terhadap Mahfud," katanya.

"Kenapa Golkar bersikeras menolak Mahfud? Kabar yang saya terima waktu itu, (Mahfud) pernah mendeklarasikan pembubaran Golkar," ujar Yusril melanjutkan.

Yusril mengatakan, Golkar saat itu sama sekali tidak menerima Mahfud yang menjadi cawapres Jokowi.

Oleh karena itu, kubu Jokowi mencari tokoh lain yang berinisial "M" juga.

Hingga akhirnya, dipilihlah mantan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ma'ruf Amin.

"Tiba-tiba Mahfud deadlock, ditolak habis-habisan sama Golkar. Dicari lah orang yang inisialnya M di depan, ya Ma'ruf. Sayangnya enggak Mahendra gitu," kata sambil berkelakar.

Dalam program Aiman Kompas TV yang ditayangkan pada 11 Januari 2022, Mahfud MD mengakui nyaris menjadi cawapres Jokowi di Pilpres 2019.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved