Berita Viral

Pengakuan Mantan Suami Nurhani Ibu yang Siksa dan Buang Anak Kandung ke Sungai, Ungkap Psikologis

Beginilah pengakuan mantan suami Nurhani, ibu di Subang yang siksa anaknya Muhammad Rauf (13) sampai tewas lalu dibuang ke sungai gara-gara minta HP

HO
Nurhani, ibu yang tega membunuh anak kandungnya di Subang, Jawa Barat. 

Adik Narhani membawa Rauf ke Sungai Bugis di Anjatan, Indramayu, lalu membuangnya ke sana.

Saat hendak dibuang ke sungai, kata Nurhani, anaknya terlihat masih hidup.

"Masih hidup saat diseret lewat belakang rumah sebelum dibawa pakai motor dan dibuang ke Sungai Bugis," ujarnya.

Baca juga: Kabar Terbaru Kakek La Hasim yang Anggap Kantor Polisi Rumah Ternyaman, Bakal Diantar ke Panti Jompo

Baca juga: PRESIDEN JOKOWI Soal Mundurnya Mentan Syahrul Yasin Limpo, Langsung Tunjuk Plt

 

Kondisi Psikologis

Hingga kemarin, sudah empat orang yang ditangkap karena diduga kuat terkait dengan kasus pembunuhan ini. 

Selain menangkap ibu, kakek, dan paman Rauf, polisi juga menangkap pemilih sepeda motor yang digunakan adik Nurhani membuang tubuh Rauf. 

Kejamnya penyiksaan berujung pembunuhan itu membuat heran kriminolog, Agustinus Pohan.

Apalagi aksi kejahatan tersebut juga dilakukan paman dan kakek korban.

Dalam kasus ini, kata dia, pihak kepolisian harus melakukan pemeriksaan terhadap kondisi psikologis para pelaku yang terdiri dari ibu, paman dan kakek korban.

"Karena kasus ini sangat ekstrem dan agak aneh, karena pembunuhan terhadap anak yang usianya sangat muda, kemudian hanya karena persoalan meminta telepon genggam dan dilakukan oleh ibu kandung dan dibantu keluarganya," ujar Agustinus Pohan, Kamis (5/10).

Sosok Rauf Dibunuh Ibu Kandungnya di Subang Jawa Barat
Sosok Rauf Dibunuh Ibu Kandungnya di Subang Jawa Barat (Istimewa)

Menurutnya, kasus pembunuhan ini sangat tidak biasa.

Sehingga, penyidik harus melakukan pemeriksaan secara menyeluruh.

"Ini situasi yang tidak biasa, mungkin perlu dilakukan kajian juga, keadaan psikologis keluarga itu (para pelaku), seperti apa sih dan apa yang terjadi di keluarga itu," katanya. 

Meski pembunuhan yang dilakukan ibu terhadap anak ini termasuk kejahatan luar biasa, namun dia tidak melihat kasus ini sebagai pembunuhan berencana.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved