Pyramid Toba
Heboh Penemuan Pyramid Toba, Warga Sekitar Menyebutnya Letter A
Sebuah tonjolan pada perbukitan yang berada Desa Marbun Toruan, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbang Hasundutan terlihat jelas dari jalan umum.
Penulis: Maurits Pardosi |
TRIBUN-MEDAN.com, DOLOKSANGGUL - Sebuah tonjolan pada perbukitan yang berada Desa Marbun Toruan, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbang Hasundutan terlihat jelas dari jalan umum masyarakat.
Tonjolan pada dinding bukit tersebut membentuk huruf A.
Namun telah viral bahwa lokasi tersebut disebut-sebut Pyramid Toba.
Seorang warga sekitar Hasiholan Banjarnahor (74) mengutarakan soal keberadaan yang disebut-sebut pyramid Toba.
"Kalau di tempat kita ini, di Bakkara ini, kita sebut itu Letter A, huruf A. Karena memang menyerupai huruf A," ujar Hasiholan Banjarnahor (74), Minggu (1/10/2023).
"Dia memiliki tiga teras (level) karena ada itu yang di tengah," sambungnya.
Ia dugai, kawasan tersebut merupakan bekas perkampungan.
Bahkan lokasi tersebut pernah juga dijadikan sebagai lahan pertanian bawang dan ubi.
"Kurasa itu bekas perkampungan, tapi entah siapa yang menempati, saya tidak tahu. Tapi kalau mengelolanya sebagai lahan pertanian itu ada, untuk bawang dan ubi," tuturnya.
Ia merupakan generasi ke-17 dari Marga Banjarnahor. Keluarganya tak pernah tinggal di lokasi Letter A tersebut, namun tinggal di kaki Letter A.
Hingga saat ini, perkampungan di bawah yang disebut-sebut pyramid tersebut telah dihuni banyak penduduk.
"Kami tak pernah tinggal di lokasi Letter A itu. Saya nomor 17 lah kalau dari Marga Banjarnahor. Tapi saat kami tinggal di bawah lokasi tersebut sudah ada 4 keturunan. Dan lokasi Letter A sudah tak berpenghuni lagi," sambungnya.
Selain bekas perkampungan, kawasan tersebut diperkirakan sebagai tempat persembunyian dan pemantauan musuh-musuh di masa lampau.
"Kan dulu, sering terjadi perang antar kampung dan juga untuk penjajah. Kemungkinan lokasi tersebut digunakan sebagai tempat pemantauan musuh-musuh sekaligus tempat persembunyian," tuturnya.
Perjalanan dari Balige menuju desa tersebut menghabiskan waktu sekitar 2,5 jam.