Berita Viral

Polisi Kerahkan 120 Personel Tangkap Pelajar Aniaya Adik Kelas, Terkuak Motif Antar Geng di Sekolah

Sebanyak 120 anggota Polisi turun menangkap pelaku perundungan di sekolah. Pelaku MK (15) melakukan kekerasan kepada FF (14) adik kelas

HO
Sebanyak 120 anggota Polisi turun menangkap pelaku perundungan di sekolah. Pelaku MK (15) melakukan kekerasan kepada FF (14) adik kelas 

TRIBUN-MEDAN.com - Sebanyak 120 anggota Polisi turun menangkap pelaku perundungan di sekolah. Pelaku MK (15) melakukan kekerasan kepada FF (14) adik kelas di SMP N 2 Cimanggu, Jawa Tengah.

Pelaku MK yang merupakan siswa kelas 9 SMP menganiaya adik kelasnya FF siswa kelas 8 SMP. 

Video perundungan ini viral di media sosial. 

Aksi bullying itu terlihat cukup kejam.

MK menendang korban hingga jatuh terpental.

Wakapolresta Cilacap, AKBP Arif Fajar Satria mengatakan MK telah ditangkap untuk penyelidikan lebih lanjut.

"Untuk pengamanan (saat penjemputan pelaku) kurang lebih ada 120 personel dari distrik Cimanggu dan Polresta Cilacap," kata Arif.

Pelaku MK (15) xx
Pelaku MK (15) melakukan kekerasan kepada FF (14) adik kelas di SMP N 2 Cimanggu, Jawa Tengah.

Arif menjelaskan, ratusan personel dikerahkan untuk menghalau massa yang sudah memadati rumah pelaku.

Dalam video yang beredar, polisi menggiring pelaku perundungan tersebut sesuai prosedur aturan hukum terkait anak di bawah umur.

Kakak korban melapor ke polisi Arif melanjutkan, pihaknya menerima laporan dari Kapolsek Cimanggu pada Selasa sore sekitar pukul 15.00 WIB.

Dalam laporan tersebut, dijelaskan telah beredar video viral mengenai perundungan yang terjadi di salah satu SMP.

"Jadi kakaknya ini menenggarai korban yang saat pulang sekolah banyak terdapat luka di bagian tubuhnya. Kemudian melaporkan kepada pihak kepolisian setempat, dan Kapolsek langsung melakukan kroscek," kata Dr Arif Fajar Satria. 

Alasan Kerahkan 120 Anggota Polisi

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu menjelaskan alasan Polisi kerahkan 120 anggota Polisi untuk menangkap pelajar yang aniaya adik kelas. 

Kata Kombes Stefanus, ratusan personel dikerahkan lantaran rumah pelaku sudah dikelilingi oleh massa. 

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved