Nekat Nyabu di Belakang Masjid, Dua Pria di Barumun Tengah Digelandang ke Kantor Polisi

Nekat Nyabu di Belakang Masjid, Dua Pria di Barumun Tengah Digelandang ke Kantor Polisi

TRIBUN-MEDAN.com, PALAS - Lantaran nekat menggunakan sabu di belakang sebuah masjid di Desa Aek Tunjang, Kecamatan Barumun Tengah (Barteng), Kabupaten Padang Lawas (Palas), dua pria berinisial ASH (30) dan DI (31) harus pasrah saat digelandang ke kantor polisi, Senin (25/9/2023).

Kanit Reskrim Polsek Barteng Ipda Supangat mengatakan, dari warga Desa Simaninggir Kecamatan Sosopan dan warga Desa Tar Sihoda Hoda Kecamatan Huristak tersebut diamankan barang bukti berupa sebuah Bong, kaca pyrex, jarum dan 2 buah mancis.

"Saat ini kedua tersangka dan barang bukti sudah diboyong ke Polsek Barumun Tengah untuk proses selanjutnya," ungkapnya, Selasa (26/9/2023).

Lebih lanjut, Supangat menjelaskan, penangkapan keduanya berawal dari informasi masyarakat yang menyebutkan bahwa orang yang diduga pengedar narkoba jenis sabu sedang melakukan transaksi di belakang Mesjid Desa Aek Tunjang.

"Dari informasi itu, kemudian kita melakukan penyelidikan," jelasnya.

Saat penyelidikan sedang dilakukan, kedua pecandu narkoba tersebut terlihat sedang asik memakai sabu. Melihat itu, keduanya langsung dibekuk polisi tanpa perlawanan.

"Saat diinterogasi keduanya mengaku bahwa sabu yang mereka pakai merupakan milik D warga Desa Aek Tunjang yang sudah menjadi target operasi," terangnya.

Namun saat dilakukan pengembangan untuk dilakukan penangkapan, D tidak ditemukan di lokasi tersebut karena telah melarikan diri.

"Pada saat dilakukan penangkapan saudara D tidak ada lagi di lokasi penangkapan," pungkasnya.

(akb/tribun-medan.com)