Viral Medsos
Viral Panti Asuhan Beri Anak Bayi Umur Empat Bulan Makan Bubur Bayi, Bobby Nasution Angkat Bicara
Diduga seorang penjaga panti asuhan di Kota Medan melakukan ekploitasi dan memberikan bubur kepada bayi berumur dua bulan viral di sosial media.
Penulis: Anisa Rahmadani |
Selanjutnya, pihaknya akan mendata dan mencari keluarga anak-anak panti asuhan tersebut.
"Kita akan assesment data anak-anak terlebih dahulu. Kemudian mencari orang tua dari anak-anak tersebut," terangnya.
Dikatakannya,apabila ditemukan keluarganya makan akan diinformasikan dan anak tersebut akan dipulangkan.
"Karena anak-anak ini butuh pengasuhan. Dimana pengasuhan terbaik ini ialah dari orang tua masing-masing," jelasnya
Nantinya jika orang tua tersebut tidak mau dengan berbagai alasannya, pihaknya anak menelusuri lebih lanjut
"Tentu kita assement dulu orangtuanya. Jika mereka bilang tidak mampu mengurusnya, apa yang menjadi kendala. Jika kendalanya masih bisa diatasi anak tersebut akan tetap dipulangkan," terangnya.
Namun jika orang tua memang tidak mampu, pihaknya akan melakukan tindakan sesuai dengan kewenangan dan aturan yang berlaku.
"Jika tidak mampu orangtuanya. Kita akan koordinasi dengan pihak Dinas Sosial Sumatera Utara selaku penyelanggara tempat pelayanan anak dalam panti sosial.
Terkait penutupan panti, Dikatakannya hal itu dilakukan Dinsos lantaran tidak adanya surat izin mendirikan bangunan panti asuhan.
"Memang dalam banner panti tersebut ada dikatakan izin dari Kemenkumham. Nah ini harus diluruskan. Perlu diketahui banner tersebut hanya sebagai bentuk kunjungan atau daftar hadir saja. Tetapi izin resmi kepada kami pihak Dinsos Panti Asuhan ini belum ada. Makanya ini kita lakukan penutupan sementara," jelasnya.
Menurutnya panti asuhan yang mereka dapatkan ini belum mendapatkan izin.
"Panti Asuhan ini masih dibawah naungan yayasan. Sementara yayasan yang dimaksud belum mendapatkan izin dan seharusnya belum bisa beroperasi," terangnya.
Selain itu, pihak pemilik panti juga dikatakannya hari ini akan diperiksa oleh pihak kepolisian setempat.
"Kita juga sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian setempat. Seharusnya hari ini sang pemilik sudah diperiksa dalam perkara ini," jelasnya.
Sementara itu ketua Forum Panti Medan Besri Ritonga mengatakan akan siap membantu agar anak-anak panti asuhan di sini akan tetap mendapatkan pelayanan yang baik.
"Kami akan membantu penuh. Misal jika panti ini tidak bisa beroperasi. Dan orang tua anak asuh ini tidak dapat atau tidak bisa mengasuhnya kami akan menopang anak-anak ini ke tempat yang lebih layak. Saat ini kita ikuti dulu aturan-aturan yang berlaku dari Dinsos," terangnya.
Menanggapi viral nya Panti Asuhan tersebut, Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution angkat bicara, Rabu (20/9/2023).
Menurut Bobby Nasution, pihaknya bersama dinas bersangkutan akan memantau terlebih dahulu anak asuh maupun pemilik panti asuhan.
"Kita akan lihat dulu, ini apakah ada unsur kesengajaan atau ketidaktahuan," terangnya usai menghadiri acara TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Lapangan Benteng siang ini.
Diterangkan Bobby, apabila pengasuh anak Panti Asuhan tidak mengetahui, tentu pihaknya akan meminta Dinas Sosial untuk mulai masuk ke tempat Panti Asuhan seluruh Kota Medan.
"Agar diberi edukasi dan pembelajaran kepada Panti Asuhan khususnya yang banyak menampung anak-anak bayi. Agar diberi edukasi mengenai pola asuh, konsumsinya, asupan nutrisinya ke umur bayi dan balita," jelasnya.
Kejadian ini dikatakan Bobby, akan ditindaklanjuti secepatnya oleh pihaknya.
"Pastinya kejadian ini akan kita tindak lanjut oleh kami khususnya Dinas Sosial yang bersangkutan," pungkasnya.
(cr5/tribun-medan.com)
| REKAM JEJAK Brigjen Yusri Yunus, Daftar Jabatan Penting di Polri Pernah Diemban Yusri Yunus |
|
|---|
| DUDUK PERKARA Oknum TNI Prada SA Ngamuk di Tempat Hiburan Malam, TNI AD Usut Asal Senjata Api |
|
|---|
| SOSOK Brigjen Yusri Yunus Petinggi Polri Meninggal Tadi Malam, Yusri Rekan Seangkatan Kapolri |
|
|---|
| Nasib Oknum Polisi M Yunus Tendang Pengendara, Kapolres Prabumulih Diminta Bertindak, Kronologinya |
|
|---|
| Paniknya Pejabat Ini Tiba-tiba Didatangi Petugas dan Ditangkap, Puluhan Juta Uang di Bawah Meja |
|
|---|