Polres Tapteng
Hujan Deras di Tapanuli Tengah, Polres Tapteng Berjibaku Tangani Longsor, Banjir dan Pohon Tumbang
Hujan deras yang melanda Kabupaten Tapanuli Tengah sejak Jumat (15/9/2023) hingga Sabtu (16/9/2023) sebabkan sejumlah bencana alam, termasuk longsor.
TRIBUN-MEDAN.COM, TAPANULI TENGAH - Hujan deras yang melanda Kabupaten Tapanuli Tengah sejak Jumat (15/9/2023) hingga Sabtu (16/9/2023) sebabkan sejumlah bencana alam, termasuk tanah longsor, pohon tumbang, dan banjir di wilayah Tapanuli Tengah.
Beberapa lokasi rawan yang terdampak akibat cuaca ekstrim tersebut antara lain banjir di Kecamatan Sarudik, tanah longsor, dan pohon tumbang di Kecamatan Sitahuis dan Kecamatan Poriaha, Kabupaten Tapanuli Tengah, yang merupakan akses vital antara Sibolga, Tarutung, dan Medan.
Kapolres Tapanuli Tengah AKBP Basa Emden Banjarnahor mengatakan, pihaknya bersama jajarannya telah berjibaku selama lebih dari 2 hari di lapangan untuk melakukan pengamanan dan evakuasi atas kejadian tersebut.
"Ada beberapa lokasi yang mengalami bencana alam di wilayah Tapanuli Tengah, termasuk tanah longsor dan pohon tumbang di jalan lintas Sibolga - Tarutung. Beberapa lokasi yang terkena dampak bencana hingga mengakibatkan kemacetan, namun berhasil diurai," ujarnya.
Adapun data yang berhasil dihimpun, bencana Tanah longsor terjadi di Desa Poriaha Julu, Kecamatan Tapian Nauli (2 titik tanah longsor).
Desa Sibunga-bunga, Kecamatan Sitahuis (2 titik tanah longsor), Dusun 3, Desa Mardame, Kecamatan Sitahuis (1 titik tanah longsor), Desa Simaninggir, Kecamatan Sitahuis (1 titik tanah longsor).
Desa Bonandolok, Kecamatan Sitahuis (1 titik tanah longsor).
Untuk dampak banjir dan genangan air yakni, Kecamatan Sarudik, antara lain Kampung Jawa Lingkungan 8 dan Gang Prona Lingkungan 2.
Kelurahan Pondok Batu, Kecamatan Sarudik, selain itu, beberapa truk dan minibus terperosok akibat jalan yang licin di daerah Sitahuis dan Rampah.
Personil Polres Tapanuli Tengah telah dikerahkan langsung ke lokasi kejadian, berkolaborasi dengan BPBD, BASARNAS, dan Dinas PU, serta melibatkan warga setempat untuk melakukan evakuasi dan pengamanan jalur.
Kapolres menyampaikan bahwa anggota Polres Tapteng di lapangan melakukan pendataan, pengaturan arus lalu lintas untuk mencegah kemacetan, dan bekerja sama dengan instansi terkait untuk evakuasi dan pengamanan jalur.
Beliau menekankan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
"Arus lalu lintas dari Sibolga menuju Tarutung sempat macet total akibat longsor dan pohon tumbang di daerah Sitahuis dan Rampah, tetapi anggota Polres Tapteng sigap ke lokasi longsor dan pohon tumbang untuk evakuasi, pemadaman jalur, dan koordinasi pembersihan material sehingga arus lalu lintas dapat diatasi dan dilalui secara bergantian," ucap Kapolres.
Saat ini, arus lalu lintas telah kembali normal, dan sisa material tanah longsor dan pohon tumbang yang menutup sebagian badan jalan sedang dibersihkan oleh Dinas PU menggunakan alat berat.
(akb/tribun-medan.com)
| Polres Tapteng Dorong Kesadaran Hukum Pelajar Lewat Program “Police Go To School” |
|
|---|
| Kapolda Sumut Ingatkan Polisi Tapteng: Hadir Cepat, Bertindak Humanis, Jaga Kepercayaan Publik |
|
|---|
| Tiga Pengedar di Pinang Sori Ditangkap Polres Tapteng, Peredaran 900 Gram Ganja Diungkap |
|
|---|
| Kapolres Tapteng Dukung Pendidikan, Hadiri Pelantikan Siswa Baru SMA Matauli Pandan |
|
|---|
| Hadir di Tengah Warga, Kapolsek Pandan Salurkan Bantuan Sosial untuk Lansia di Tapanuli Tengah |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/truk-tutup-jalan.jpg)