Terapkan Pelayanan Berbasis TIK, Sejumlah Pejabat di Kanwil Kemenkumham Sumut Ikut Pelatihan

TRIBUNMEDAN.COM- Sejumlah pejabat pengawas dari Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM Sumut mengikuti pelatihan kepemimpinan pengawas angkatan VI 2023, Jumat (15/9/2023).

Kepala Puslatbang PKASN, Drs. Riyadi mengatakan, para aparatur sipil negara khususnya pejabat pengawas dapat memberikan pelayanan yang semakin baik kepada masyarakat.

"Semoga pelatihan kepemimpinan pengawas ini mampu meningkatkan pengetahuan sekaligus skill kita dalam melakukan pelayanan terbaik kepada masyarakat," ujarnya.

Baca juga: Kanwil Kemenkumham Sumut Tingkatkan Layanan Publik Berbasis HAM, Non Diskriminatif, Bebas Pungli

Ia menambahkan, perubahan dilakukan oleh ASN bertujuan untuk melayani masyarakat dengan lebih baik dan efisien.

Satu di antaranya perubahan yang terus dilakukan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam pelayanan publik.

Menurutnya ASN sudah mengadopsi berbagai aplikasi dan sistem elektronik untuk mempermudah akses masyarakat dalam mendapatkan pelayanan.

Dan, penerapan TIK dalam pelayanan publik memungkinkan masyarakat mengakses layanan secara online, mengurangi birokrasi yang berbelit. Lalu mempercepat administrasi.

Ia mengklaim, adanya sistem ini masyarakat bisa mengajukan permohonan dan melaporkan keluhan atau mendapatkan informasi dengan mudah melalui internet.

"Hal ini tidak hanya menghemat waktu dan tenaga masyarakat. Tetapi bisa meningkatkan efisiensi dan transparansi pelayanan yang diberikan ASN," katanya.

Adapun peserta kegiatan terdiri ASN di Kanwil Kemenkumham Sumut, Kantor Imigrasi Medan, Kantor Imigrasi Polonia, Kantor Imigrasi Belawan.

Baca juga: Tim P2HAM Kanwil Kemenkumham Sumut Cek Sarana dan Prasarana Pelayanan Publik di Lapas Kotapinang

Selanjutnya Kantor Imigrasi Sibolga, Kantor Imigrasi Bandung, Kantor Imigrasi Ranai dan Kantor Imigrasi Tanjung Uban.

Pelatihan kepemimpinan pengawas ini terdiri dari tahap pembelajaran mandiri (self learning), tahap e-learning (synchronous dan asynchronous).

Kemudian tahap membangun komitmen bersama, Klasikal Tahap I, Aktualisasi Kepemimpinan dan Klasikal Tahap II.

(*)