Viral Medsos
FAKTA-FAKTA KASAD Dudung Tanggap dan Peduli, Cek Dompet Babinsa Isinya Rp 2 Ribu, Ini Reaksinya
Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman menemukan seorang anggota Babinsa yang dompetnya hanya berisi uang Rp 2.000.
Penulis: AbdiTumanggor | Editor: AbdiTumanggor
TRIBUN-MEDAN.COM - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman menemukan seorang anggota Babinsa yang dompetnya hanya berisi uang Rp 2.000.
Momen itu terjadi saat KSAD meninjau kesiapan pasukan dan perlengkapan Satgas Karhutla di lapangan Korem 042/Garuda Putih (Gapu), Jambi, Kamis (7/9/2023).
"Pasti dompetnya dak katek duet (tak punya duit)," tanya Jenderal Dudung.
"Siap,"dijawab sang Babinsa sembari tersenyum.
Tanpa ragu, Jenderal Dudung kemudian merogoh dompet Babinsa tersebut seraya berkata, "pasti duetnya tebel pasti sprin, surat perintah bae gayanya".
Tenyata apa yang diduga KSAD benar adanya.
Setelah dompet warna hitam dibuka hanya berisi uang Rp2.000.
"Dak katek duet Babinsa tu oi. Cuma Rp 2.000. Buat apa Rp 2.000. Kasih duet nanti," ucap Dudung seraya memanggil ajudan.
Selanjutnya, dalam pertemuan seluruh ribuan Babinsa di wilayah Korem 042/Garuda Putih (Gapu) Jambi, KSAD Dudung memberikan uang pembinaan sebesar Rp100 juta.
"Ini nanti dibagikan ke seluruh Babinsa. Karena mereka ujung tombak TNI selama ini," ungkap Dudung.
Dalam kesempatan tersebut, KSAD Dudung juga berjanji akan memberikan HT (handy talky) kepada seluruh Babinsa.
"Ini saya bawa Komisi I DPR RI Hasbi Ansori. Anggarannya ada di dia ini," ujarnya.
"Siap Jenderal," tegas Hasbi menjawab.
Baca juga: AKSI KASAD Dudung Abdurachman Ikut Terjun Memadamkan Kebakaran Hutan dan Lahan di Jambi
Baca juga: KASAD Dudung Setuju 3 Anggota TNI yang Menewaskan Imam Masykur Diadili Melalui Peradilan Koneksitas
Aksi kepedulian Jenderal Dudung terhadap bawahannya bukan kali ini saja terjadi. Sebelumnya, seorang Prada atau prajurit Dua TNI Angkatan Darat mendapatkan hadiah tidak terduga dari Dudung.
Hal itu bermula saat dirinya sedang berada di pinggir jalan memberikan jalan kepada mobil yang ditumpangi oleh KASAD Dudung Abdurrachman.
KASAD pun berhenti dan menyapa Prada.
Prada yang berasal dari Jayapura itu pun dipanggil dan diajak berbincang sebentar oleh KASAD lewat jendela mobilnya.
Seperti yang terlihat dari sebuah video yang diunggah oleh akun Tiktok @humblearmy25.
Dalam video itu memperlihatkan Jenderal TNI Dudung Abdurachman membuka jendela mobil sebelah kiri dan mengajak prajurit tersebut berbincang-bincang.
Prajurit TNI yang merupakan putra asli Papua itu pun menjawab semua pertanyaan yang diberikan oleh KASAD.
“Kamu dari mana kamu?” tanya Dudung .
“Siap izin, Jayapura,” jawab Prada.
“Kamu dapat di sini senang?” tanya KASAD.
“Siap, senang,” tegas Prada.
“Kenapa senang?” sambung KASAD.
“Di sini barangnya murah-murah,” jawab Prada yang disambut dengan tawa prajurit yang ada di lokasi.
Setelah berbincang dengan Prada, Dudung Abdurachman mengeluarkan tangan kanannya yang sudah siap membawa beberapa lembar uang ratusan ribu.
Uang tersebut kemudian diberikan kepada Prada yang sedang berdiri dan bersikap sempurna di samping mobil Kasad Dudung.
Sang prada pun menerima uang yang diberikan oleh Dudung.
“Siap, izin, terima kasih,” ucap Prada sambil menerima uang yang diberikan Dudung.
Prajurit itu mengaku senang mendapatkan tugas di tempat barunya.
Hal tersebut karena di sana ia mudah menemukan barang-barang yang dijual dengan harga murah.
Diketahui lokasi kunjungan KASAD itu berada di wilayah Kodim 0207/Simalungun.
Warganet yang menyaksikan video tersebut pun kagum dengan kebaikan sang Jenderal yang ramah dan ringan tangan kepada prajuritnya. “Itu kebanggaan seorang prajurit apalagi dipanggil Jenderal Bintang 4 sangat bangga dan diajak berfoto itu kebanggaan,” tulis akun @fansiu.
Sebelumnya, KASAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman pernah memerintahkan para panglima komando daerah militer (pangdam) untuk memecat komandan satuan yang mengabaikan kesejahteraan prajurit TNI.
"Copot, ganti dia. Mau hebatnya, pintarnya kayak apa kalau dia pelit menyengsarakan prajurit, (itu) sudah lain cerita. Ganti!" kata Jenderal Dudung di Markas Besar TNI AD (Mabesad), Jakarta, Senin, lalu.
Ia menyampaikan kesejahteraan prajurit harus selalu jadi prioritas para pangdam dan komandan satuan, yaitu para komandan resor militer (danrem), komandan batalyon (danyon), dan komandan distrik militer (dandim).
"Saya sampaikan kepada seluruh panglima (komando daerah militer, red.), cek bagaimana rumahnya (prajurit), pakaiannya dia, karena pada dasarnya orang masuk tentara itu pasti bukan orang kaya. Pasti orang tidak punya," kata Dudung.
Spontan berikan bantuan Rp 200 Juta untuk menyelesaikan pembangunan Masjid
Sebelumnya viral di media sosial sebuah video yang merekam detik-detik KASAD Jenderal Dudung Abdurachman tanpa pikir panjang memberikan sumbangan Rp 200 juta untuk menyelesaikan pembangunan sebuah masjid.
Dalam tayangan di channel youtube TNI In Action, tampak Jenderal Dudung berbincang dengan salah satu pengurus masjid.
Dalam percakapan mereka terungkap kalau masjid masih dalam tahap pembangunan TPA dan rumah marbot. "Kenapa Masjidnya?" tanya Dudung.
"Masih ada yang dibangun, Jenderal," jawab pengurus.
"Yang dibangun apanya?" lanjut Jenderal Dudung.
"Masih ada TPA Hafiz Al-Quran sama rumah marbot kita, Jenderal," jelasnya.
Snag pengurus menyebut bahwa pembangun masjid kurang Rp 200 juta.
Tanpa pikir panjang, Jenderal Dudung langsung memberi sumbangan sebesar Rp 200 juta untuk menyelesaikan pembangunan.
"Berapa?," tanya Dudung langsung.
"Kira-kira mungkin ada Rp200 juta," ungkap pria ini.
"Rp200 juta?," tanyanya ulang.
"Siap," jawabnya
Jenderal Dudung mempercayakan uang tersebut kepada Dandim.
"Saya kasih ya, Rp200 juta ya, bangun ya. Nanti saya kasihkan Dandim uangnya. Beresin ya," ujar Dudung ke pengurus Masjid dan Dandim.
Bantu Warga Subang Penderita Kelumpuhan
Jenderal Dudung Abdurachman juga pernah menceritakan kronologi awal hatinya tergerak untuk menolong seorang warga Subang penderita kelumpuhan.
Melansir dari tayangan di youtube TNI AD, Jenderal Dudung mengaku awalnya mendapat foto dari masyarakat yang memperlihatkan bapak-bapak dirawat oleh anak kelas 2 SD.
"Zaki ini awalnya saya dapat foto dari masyarakat saya juga nggak tahu masyarakat itu siapa. Jadi ada bapak-bapak dirawat oleh anak kelas 2 SD udah kakinya lumpuh terus Tulang belakangnya itu bolong" ujar KASAD saat menjenguk Zaki di rumah sakit.
Jenderal Dudung menyebut bahwa ini sudah jalan Tuhan menggerakkan hatinya untuk membantu. "Saya pikir ini Jalan Tuhan sehingga Tuhan menyampaikan kepada saya membantu sesama. Saya juga nggak kenal" ujar Jenderal Dudung.
Melansir dari Dispenad, Jenderal Dudung Abdurachman didampingi Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Ny. Rahma Dudung Abdurachman, Kamis (16/3/2023), menjenguk Zaki Mubarok (36), warga Subang penderita kelumpuhan yang sejak 24 Februari 2023 lalu dirawat di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat.
Penanganan medis Zaki berawal dari Kasad membaca pemberitaan di media cetak tentang orang tua yang merawat anaknya yang menderita tumor mata serta mengalami kelumpuhan.
Mengetahui hal itu, Kasad segera menghubungi Danrem 063/SGJ Cirebon untuk membawa Zaki ke RS Ciremai Cirebon.
Selanjutnya, sejak 24 Februari 2023, warga Cimalaya Kulon ini dirujuk ke RSPAD Gatot Subroto untuk mendapatkan penanganan lanjutan.
Hasil pemeriksaan dokter, diduga ada tumor pada mata kanan Zaki, serta kelumpuhan di kedua kaki akibat TBC tulang.
Setelah dilakukan penanganan medis, mata kanan Zaki kini tidak bengkak lagi, meskipun ia masih belum dapat melihat.
Zaki juga menjalani operasi tulang belakang, sehingga sensorik kedua kakinya mulai membaik, namun kakinya masih belum bisa digerakkan.
(*/Tribun-medan.com)
Baca juga: Putri Ariani Raba Bintang di Pundak Jenderal Dudung: Siap Salah!
| REKAM JEJAK Brigjen Yusri Yunus, Daftar Jabatan Penting di Polri Pernah Diemban Yusri Yunus |
|
|---|
| DUDUK PERKARA Oknum TNI Prada SA Ngamuk di Tempat Hiburan Malam, TNI AD Usut Asal Senjata Api |
|
|---|
| SOSOK Brigjen Yusri Yunus Petinggi Polri Meninggal Tadi Malam, Yusri Rekan Seangkatan Kapolri |
|
|---|
| Nasib Oknum Polisi M Yunus Tendang Pengendara, Kapolres Prabumulih Diminta Bertindak, Kronologinya |
|
|---|
| Paniknya Pejabat Ini Tiba-tiba Didatangi Petugas dan Ditangkap, Puluhan Juta Uang di Bawah Meja |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Dudung-periksa-dompet-Babinsa.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.