Berita Viral

ANIAYA Anggotanya AKBP Reinhard Nainggolan Dicopot, Kapolres Dairi Dijabat AKBP Nicolas Sidabutar

Kapolres Dairi resmi dijabat oleh AKBP Nicolas Sidabutar. Kapolda Sumut mencopot AKBP Reinhard Nainggolan setelah melakukan penganiayaan terhadap angg

|
HO
Kapolres Dairi resmi dijabat oleh AKBP Ronny Nicolas Sidabutar. Kapolda Sumut mencopot AKBP Reinhard Nainggolan setelah melakukan penganiayaan terhadap anggotanya.  

TRIBUN-MEDAN.com - Kapolres Dairi resmi dijabat oleh AKBP Ronny Nicolas Sidabutar. Kapolda Sumut mencopot AKBP Reinhard Nainggolan setelah melakukan penganiayaan terhadap anggotanya. 

AKBP Nicolas masih menjabat sebagai Kapolres sementara hingga keputusan selanjutnya. 

Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Effendi mengatakan penempatan AKBP Ronny agar pelayanan dan operasional tetap berlangsung.

"Untuk menjamin pelaksanaan tugas pemeliharaan Kamtibnas dan melayani masyarakat, mulai hari ini saya menugaskan AKBP Rony Nicolas untuk sementara memimpin jalannya kegiatan operasional dan pembinaan di Polres Dairi,"kata Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Effendi, dalam keterangan persnya melalui akun Instagram resmi Polda Sumut, Kamis (31/8/2023).

Kata Agung, pencopotan sementara ini berlangsung karena AKBP Reinhard masih menjalani pemeriksaan terkait dugaan penganiayaan terhadap anak buahnya di Polres Dairi.

Dia tidak menjelaskan apakah AKBP Reinhard ditempatkan ke dalam penempatan khusus (Patsus) atau tidak.

"Terkait kejadian di Polres Dairi. Hari ini masih dilakukan pemeriksaan terhadap terhadap AKBP RHN."

Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, melaksanakan pengamanan kunjungan kerja (kunker) Presiden Jokowi ke Kota Binjai, Jumat (25/8/2023).
Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, melaksanakan pengamanan kunjungan kerja (kunker) Presiden Jokowi ke Kota Binjai, Jumat (25/8/2023). (IST)

Diberitakan sebelumnya, Kapolres Dairi, AKBP Reinhard Habonaran Nainggolan gebuki anggota hingga opname.

Adapun dua personel yang digebuki Kapolres Dairi yakni Bripka David Sitompul dan Bripka Hendrik Simatupang.

Keduanya merupakan anggota Sat Intelkam Polres Dairi.

Menurut Bripka David Sitompul saat ditemui di rumah sakit, peristiwa penganiayaan terhadap dirinya dan Hendrik bermula saat mereka mendadak dibariskan Kapolres Dairi sekira pukul 05.00 WIB.

"Pas lagi kebersihan, kami dikumpulkan Kapolres Dairi. Tiba-tiba manggil personel Aipda Beni Marbun," kata David, Senin (28/8/2023).

Kapolres Dairi, AKBP Reinhard Nainggolan Memohon Maaf atas Tindakan Disiplin kepada Anak Buah Hingga Masuk Rumah Sakit

TRIBUN-MEDAN.COM, DAIRI- Kapolres Dairi, AKBP Reinhard H Nainggolan, SH, SIK, MH memohon maaf atas tindakan disiplin kepada anak buahnya hingga masuk Rumah Sakit.

Kejadian berawal pada Senin Dini hari Kapolres melakukan pengecekan terhadap Perwira Pengawas dan personil piket SPKT, piket Fungsi operasional dan piket RTP (Rumah Tahanan Polri), ditemukan petugas yang melaksanakan piket jaga, tidak meresfon panggilan radio HT (Handy Talkie).

Kemudian Kapolres mengumpulkan Perwira pengawas dan petugas piket memberikan teguran lisan serta tindakan disiplin berupa hormat bendera, sambil Kapolres menuju ke barisan piket dan menanyakan kenapa tidak menjawab panggilan radio HT (Handy Talkie), dan dijjawab petugas piket Intelkam HT tidak berfungsi baik.

Untuk memastikan Kapolres mengecek langsung ternyata HT tersebut berfungsi baik, dan kedua anggota yang menjawab itu diberikan teguran serta tindakan fisik.

Setelah itu Kapolres, para Pejabat Polres, Perwira Pengawas serta seluruh petugas piket meninggalkan lapangan apel, sementara kedua petugas piket Intelkam dibawa ke ruang propam.

Kapolres Dairi baru mengetahui kedua piket Intelkam yang diberikan teguran dan tindakan disiplin tersebut berobat ke RSUD Sidikalang setelah selesai pelaksanaan zoom meeting.

Untuk memastikan anak buahnya dalam kondisi sehat Kapolres menjenguk dan diketahui memiliki penyakit bawaan yaitu syaraf terjepit dan hipertensi.

AKBP Reinhard merasa bersalah karena akibat Tindakan yang diberikan mengharuskan anak buahnya masuk Rumah Sakit dan dia bertanggung jawab serta meminta maaf.

“Saya meminta maaf atas kejadian tersebut dan berjanji tidak akan mengulangi kembali,” ucap AKBP Reinhard.

Sementara itu Kapolda Sumatera Utara (Sumut), Irjen Pol Agung Setya melalui Kabid Humas Kombes Hadi Wahyudi mengatakan atas Perintah Kapolda memerintahkan Kabid Propam untuk melakukan Pemeriksaaan terhadap Kapolres Dairi, (28/8/2023).

Keduanya Bripka David Sitompul dan Bripka Hendrik Simatupang dari Satuan Intelkam Polres Dairi.
Kapolres Dairi, AKBP Reinhard Nainggolan Memohon Maaf atas Tindakan Disiplin kepada Anak Buah Hingga Masuk Rumah Sakit 

Setelah memanggil Aipda Beni Marbun, Kapolres Dairi mulai menampari anggotanya itu.

Lalu, tamparan berlanjut ke anggota lainnya.

David bertanya apa kesalahannya, hingga ikut ditampar.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved