Ngeri Anggota Bawaslu Kabupaten Puncak Disebut-sebut OPM Meski Seleksi Gunakan Metode Intelijen

Puadi bukan suara perihal isu anggota Bawaslu Kabupaten Puncak, Papua Tengah yang terafiliasi dengan Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Editor: Jefri Susetio
Istimewa
Anggota Bawaslu RI, Puadi bukan suara perihal isu anggota Bawaslu Kabupaten Puncak, Papua Tengah yang terafiliasi dengan Organisasi Papua Merdeka (OPM). 

TRIBUNMEDAN.COM - Anggota Bawaslu RI, Puadi buka suara terkait isu anggota Bawaslu Kabupaten Puncak, Papua Tengah yang terafiliasi dengan Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Belakangan diketahui anggota Bawaslu Kabupaten Puncak itu berinisial GT.

"Proses pemetaan itulah yang kemudian nanti kami akan bisa melihat ya tim-tim khusus untuk di-SDM (sumber daya manusi) ini yang menangani identifikasi," kata Anggota Bawaslu RI, Puadi, saat dikonfirmasi awak media di kawasan Jakarta Utara, Senin (28/8/2023.

Baca juga: Jelang Penetapan Daftar Caleg, Bawaslu Toba Minta Masyarakat Berikan Tanggapan soal Bacaleg

 

"Ini masih proses, nanti kami akan sampaikan lah ya sekira mungkin dalam waktu dekat kami akan sampaikan," ujarnya.

Lebih lanjut ia bilang ihwal rekrutmen calon anggota Bawaslu kabupaten/kota dilakukan tim khusus.

Tim seleksi (timsel) menyerahkan hampir tiga ribu calon anggota Bawaslu kabupaten/kota sebelum melantik 1.914 orang.

Proses seleksi tersebut, kata Puadi, menggunakan metode Intelijen Monitoring Manajemen (IMM).

"Proses-proses itu kan dari tim. Kami harus cross check lagi. Ini kan butuh kehati-hatian ya agar paling tidak ada potensi-potensi yang arah ke sana. Mungkin nanti ada tindaklanjutnya," ucapnya.

Hingga saat ini, dalam proses seleksi terhadap GT, Bawaslu berkoordinasi dengan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).

Hal ini lantaran Bawaslu tak bisa mengambil tindakan langsung untuk memecat GT.

Baca juga: SOSOK Sahat Sibarani, Mantan Komisioner KPU, Kini Jadi Ketua Bawaslu Toba

 

"Apakah nanti masuknya di ruang DKPP ya harus ada mekanisme. Jadi tidak kemudian langsung kami kita langsung memecat dengan semudah itu gitu, ada aturan main," tandas Puadi.

Sebelumnya, Bawaslu RI melantik 1.914 anggota Bawaslu Kabupaten/Kota.

Salah satunya ialah GT, anggota Bawaslu Kabupaten Puncak, yang diduga terafiliasi dengan OPM.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bawaslu Masih Petakan Langkah Penanganan Ihwal Jajarannya Terafiliasi OPM

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved