Berita Viral

Hubungan Josi dan Keiichiro Kajimura Dikuak Ibu, Tak Berjalan Baik Hingga Sering Diancam

Josi sendiri berkenalan dengan Keiichiro Kajimura dari awal dirinya menempuh pendidikan beasiswa kelas Bahasa yakni sejak bulan April lalu.

Tribunpadang
Keiichiro Kajimura warga Maebashi, Jepang dan WNI asal Sumbar. 

Kabar tentang meninggalnya asal kabupaten Padang Pariaman itu membuat pihak sekolah bahasa Jepang tempat Josi menuntut ilmu, kaget.

Bantah Habisi Josi Putri Cahyani, Ini Alibi Keiichiro, Pernah Lakukan Pembunuhan tapi tak Ditahan
Bantah Habisi Josi Putri Cahyani, Ini Alibi Keiichiro, Pernah Lakukan Pembunuhan tapi tak Ditahan (Instagram)

Pihak sekolah sempat tak percaya bahwa salah satu pelajar di sekolahnya ditemukan meninggal.

"Kami sangat kaget mendengar ada pelajar sekolah kami yang meninggal di aparteman," kata pihak sekolah bahasa Jepang tempat Josi belajar kepada Tribunnews.com, Kamis (24/8/2023).

Pihak sekolah yang enggan disebut identitasnya itu mengatakan saat ini sedang liburan musim panas.

Josi disebut masuk sekolah sampai dengan 4 Agustus lalu.

Baca juga: Terkuak Isi Ancaman dari Keiichiro Kajimura ke Josi Sebelum Ditemukan Tewas, Sempat Ngadu ke Ibu

"Di pihak sekolah dan teman-temannya Josi anak yang baik dan menyenangkan. Tidak ada masalah apapun di sekolah," tambahnya.

Kasus ini masih dalam penyelidikan polisi.

"Penyebab kematian juga belum diketahui, polisi masih dalam penyelidikan lebih lanjut," katanya.

Menurut sumber tersebut, Josi masuk sekolah sejak April 2023.

Keiichiro Kajimura warga Maebashi, Jepang dan WNI asal Sumbar.
Keiichiro Kajimura warga Maebashi, Jepang dan WNI asal Sumbar. (Tribunpadang)

"Kami kaget baru masuk sekolah April lalu tiba-tiba mayatnya ditemukan," ujarnya.

Pihak sekolah itu mengaku awalnya mengenal Josi dari seorang agen di Indonesia yang memperkenalkan kepada sekolahnya.

Pihak sekolah telah memberitahukan kepada keluarga Josi terkait kejadian ini.

Tewas di Apartemen

Sebelumnya seorang mahasiswi warga negara Indonesia (WNI) Josi Putri Cahyani (23) ditemukan tak bernyawa di sebuah di Maebashi Gunma Jepang, Selasa (22/8/2023).

"Kami menemukan mayat itu 22 Agustus lalu dan penyebabnya bukan bunuh diri. Masih dalam penyelidikan karena ada insiden tertentua," demikian diungkapkan sumber Tribunnews.com dari Kepolisian Jepang, Kamis (24/8/2023).

Sumber: Tribun Padang
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved