WNI Tewas di Jepang
Berangkat ke Jepang Untuk Belajar, WNI Asal Sumbar Tewas Dibunuh, Polisi Ciduk Kekasihnya di Tokyo
Kabar meninggalnya WNI di Jepang juga di konfirmasi oleh seorang anggota Indonesian Community in Japan, Rosalia Bratanegara.
"Setahu saya terakhir Josi dikabarkan bersama kenalannya orang Jepang, ia memiliki catatan kriminal kasus pembunuhan tahun 2017," jelas Rosalia.
Mengetahui Josi pergi dengan orang tersebut, keluarga dan teman-temannya coba menghubungi Josi.
Baca juga: Medan Sering Dilanda Hujan, Bobby Minta Warga Jaga Kebersihan Sungai
Hanya saja upaya itu gagal, bahkan mereka juga menghubungi pihak sekolah LPK yang menerbangkan Josi ke Jepang, tapi tetap tidak mendapat respons. Sehingga teman-teman Josi melapor ke pihak kepolisian.
"Walau demikian, nasib berkata lain. Usaha kami untuk menemukan Josi dalam keadaan sehat belum dikabulkan."
"Kepolisian Gunma mengkonfirmasi ke pihak sekolah bahwa jenazah wanita yang ditemukan adalah saudari Josi Putri Cahyani," lanjutnya.
Baca juga: Samapta Polres Nisel Laksanakan Patroli Wisata Pantai
Josi Putri Cahyani ditemukan meninggal di sebuah kamar apartemen berjarak 3 km dari asramanya.
Hingga saat ini jenazah Joshi masih ditangani pihak kepolisian.
"Pihak kepolisian ingin melakukan autopsi terlebih dahulu untuk memastikan penyebab dari kematian Joshi," terang Rosalia.
Baca juga: Cegah Anak Stunting, Bhabinkamtibmas Polsek Bilah Hilir Kunjungi Warga Door to Door
Rosalia berharap kematian Joshi bisa terungkap, supaya Joshi bisa mendapat keadilan.
Pelaku Ditangkap di Tokyo
Pria Jepang yang diduga menjadi pelaku pembunuhan WNI asal Kabupaten Padang Pariaman Sumbar, Josi Putri Cahyani ditangkap di Kota Tokyo.
Diketahui, pria berusia 40 tahun itu tinggal di apartemen lokasi kejadian.
Ia ditangkap karena dicurigai meninggalkan jenazah seorang pelajar Indonesia berusia 23 tahun tersebut.
Baca juga: Pertandingan Uji Coba Jelang Liga 2, Sada Sumut FC Tahan Imbang Persiraja Banda Aceh
NKH melaporkan pada Kamis (24/8/2023), terduga tersangka bernama Keiichiro Kajimura (40), seorang pengangguran asal Maebashi.
Dia ditangkap atas temuan mayat pelajar Indonesia Josi Putri Cahyani (23), (versi lain bernama Joshi dan Yoshi) yang ditemukan tewas di sebuah kamar di sebuah apartemen di Maebashi pada tanggal 22 Agustus.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/WNI-dan-Kekasihnya.jpg)