Breaking News

Berita Viral

Kepala Menantu Terbelah Usai Diparang Mertua Sendiri Diduga Sakit Hati Disepelehkan

Mertua yang tega menghabisi nyawa menantunya ini diduga dilatarbelakangi sakit hati.

Editor: Satia
Int
Ilustrasi pembacokan. 

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Seorang menantu di Sawah Liek, Jorong Koto Nagari Sungai Nanam, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat, tewas ditangan mertuanya sendiri, Selasa (21/8/2023).

Di mana, korban tewas usai dibacok secara sadis oleh mertuanya.

Korban meninggal usai mengalami luka koyak parah pada bagian kepala.

Mertua yang tega menghabisi nyawa menantunya ini diduga dilatarbelakangi sakit hati.

Dikutip dari Tribunnewsmaker.com, menantu tewas seketika dibacok secara berutal oleh mertuanya.

Kapolres Solok, AKBP Muari membeberkan motif seorang mertua yang tega membacok menantunya di Solok, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Baca juga: Sat Reskrim Atensi Kasus Dugaan Cabul Suami Wakil Bupati Labuhanbatu

Diketahui pelaku berjenis kelamin laki-laki berinisial E (61) seorang petani, yang merupakan warga Sawah Liek Jorong Koto, Nagari Sungai Nanam, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Sumbar.

Sedangkan korbannya seorang lelaki berinisial M panggilan J (35) seorang petani yang merupakan warga Jorong Parak Tabu, Nagari Sungai Nanam, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Sumbar.

"Motif dari tindak pidana penganiayaan ini diduga sakit hati karena tidak dihargai sebagai mertua.

Terhadap pelaku saat ini sudah diamankan," kata Kapolres Solok, AKBP Muari, Rabu (23/8/2023).

Dikatakannya, bahwa terhadap pelaku dikenakan Pasal 338 jo 354 KUH Pidana.

"Terduga pelaku melakukan penganiayaan kepada menantunya dengan cara membacok bagian kepalanya menggunakan sebilah parang," katanya.

Kondisi korban nampak sangat mengenaskan usia dibacok pelaku. 

Baca juga: Pramusaji ini Terpelongo Saat Lihat Pesan yang Ditinggalkan Oleh Pelanggan di Struk Belanja

Kepala korban juga nampak bersimbah darah lantaran terbelah. 

Kata dia, korban sempat dilarikan ke Puskesmas Alahan Panjang. 

Tetapi nyawanya tidak tertolong lagi dan dinyatakan telah meninggal dunia.

Korban meninggal saat perjalanan dibawa ke rumah sakit. 

 

Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News

(tribunmedan)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved