Berita Seleb

VIRAL Warga Jarah Mobil Pengangkut Bawang Merah Saat Melintas di Karnaval, Respons Pemilik Disorot

Dalam video tersebut, terlihat dengan jelas bagaimana sekelompok warga menjarah bawang merah dari mobil pikap tersebut.

Instagram
VIRAL Warga Jarah Mobil Pengangkut Bawang Merah Saat Melintas di Karnaval, Respons Pemilik Disorot 

Dia pun meminta bagi yang merasa dirugikan, baik petani bawang atau sopir pengangkut bawang merah yang dijarah segera menghubungi Pemkab Ponorogo.

“Bagi yang dirugikan bisa hubungi kami atau ke Pak Kapolres. Ada instagram pribadi saya, bisa di-chat. Akan diselesaikan dan saya bertanggung jawab penuh,” pungkasnya.

Pemilik Cuma Bisa Mengikhlaskan

Kasus viral penjarahan bawang merah pada moment kiran Grebeg Tutup Suro di Ponorogo berakhir damai.

Ini setelah pihak yang dirugikan menyatakan memaafkan warga.

Pun tidak mau diganti sepeserpun kerugiannya oleh pihak panitia maupun Pwmerintah kabupaten (Pemkab) Ponorogo.

Adalah Suyanto warga Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah yang mempunyai kebesaran hati itu.

“Semoga ikhlasnya pak Suyanto membawa berkah,” ujar Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, Sabtu (19/8/2023).

Kasus viral penjarahan bawang merah pada acara Grebeg Tutup Suro di Kabupaten Ponorogo berakhir damai
Kasus viral penjarahan bawang merah pada acara Grebeg Tutup Suro di Kabupaten Ponorogo berakhir damai (Foto Istimewa Pemkab Ponorogo)

Dia mengatakan, dari informasi yang didapat, kerugian yang diderita karena diambil penonton kirab kurang lebih Rp 4 juta. Tetapi tidak mau diganti.

“Ceritanya pak Suyanto itu mengambil bawang merah dari Kabupaten Nganjuk mau ke Wonogiri. Kebetulan melintas di tengah rombongan kirab tutup suro,” kata Kang Giri, sapaan akrab Sugiri Sancoko.

Lantaran, rombongan awal adalah Kang Giri bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Lalu ada para kepala organisasi perangkat daerah (OPD).

“Kami memang bagi-bagi jajan, bendera, buku anak-anak, alat tulis juga. Juga ada warga yang membagi. Termasuk membagi bawang merah,” jelas Kang Giri kepada media.

Kemudian, kemungkinan ada pikap yang dikendalikan Suyanto juga membawa bawang merah. Warga menduga jika Suyanto adalah rombongan dari kirab.

“Prinsipnya tetap minta maaf. Ke depan tak terjadi lagi. Terimakasih atas keikhlasan Pak Suyanto,” terangnya.

Sementara Suyanto mengaku ikhlas. Dia tidak akan meminta ganti rugi kepada siapapun atas pengambilan bawang merah milikny.

Sumber: Tribunnews
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved