Viral Medsos
Kursi Panas Calon Wakil Prabowo di Pilpres 2024, Diperebutkan 3 Partai: PKB, PAN, dan Golkar
Menteri Perthanan RI itu menyebut bahwa Golkar dan PAN merupakan partai politik (parpol) dengan riwayat sejarah yang panjang dan berpengaruh.
Cak Imin setuju Golkar dan PAN bergabung, asalkan dirinya tetap menjadi cawapres Prabowo
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengungkapkan dirinya ditanya oleh Gerindra ketika Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) hendak bergabung untuk ikut mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Cak Imin mengatakan dirinya setuju Golkar dan PAN bergabung. Asalkan, dirinya tetap menjadi cawapres Prabowo. "Saya cuma diminta teman-teman Gerindra, setuju enggak? Ya setuju, asal Wapres-nya saya," ujar Cak Imin di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jakarta Pusat, Minggu (13/8/2023).
Cak Imin menekankan dirinya tetap menjadi sosok penentu untuk cawapres Prabowo. Dengan demikian, meski cawapres Prabowo akan dibahas oleh 4 partai, Cak Imin tetaplah penentunya. "Iya, betul," ucapnya.
Cak Imin mengatakan, dirinya tidak khawatir peluangnya sebagai penentu cawapres Prabowo berkurang. Dia pun menegaskan akan tetap komitmen bersama poros pendukung Prabowo Subianto.
Baca juga: Mayor Dedi Hasibuan Disebut Puspom TNI AD Tak Lakukan Pelanggaran, Kini Dipulangkan ke Kodam I/BB
Baca juga: UPDATE Kasus Mayor Dedi Hasibuan Penggeruduk Mapolrestabes Medan, Puspomad Tak Temukan Pelanggaran
Golkar Berharap Airlangga Hartarto Jadi Cawapres Prabowo
Sementara, Ketua Badan Pemenangan Pemilihan Presiden Partai Golkar Nusron Wahid menyatakan, partainya berharap Ketua Umum Airlangga Hartarto dipilih menjadi calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Soal cawapres, harapan kami Pak Airlangga masih menjadi alternatif yang akan dipilih," kata Nusron, Senin (14/8/2023).
Kendati demikian, Nusron tidak memungkiri bahwa penetapan calon wakil presiden tidak hanya berada di tangan Golkar. Sebab, Golkar kini tergabung dalam koalisi bersama Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Amanat Nasional (PAN) sebagai partai politik pengusung Prabowo.
"Kami juga paham untuk cawapres pasti harus ada figur yang diterima oleh semua anggota koalisi dan Pak Prabowo sendiri," kata dia.
Oleh sebab itu, Nusron menekankan bahwa Golkar akan tetap mengupayakan Airlangga menjadi cawapres pendamping Prabowo, tetapi akan menyerahkan hasilnya pada dinamika yang akan berjalan.
"Namanya usaha kan wajib dan harus. Soal hasil biar alam dan waktu yang menjawab, sebab juga ada usulan nama-nama lain, seperti Mas Gibran," ujar Nusron.
Baca juga: SAH! Golkar-PAN-PKB-Gerindra Dukung Prabowo, Ini Tanggapan Ganjar Pranowo dan PDI Perjuangan
Baca juga: Sinyal Erick Thohir Cawapres Prabowo Makin Kuat Usai PAN dan Golkar Gabung Gerindra PKB
PAN: Jalan Tengahnya Erick Thohir jadi Cawapres Prabowo
Sementara, Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional Eddy Soeparno mengungkapkan alasan Partai Amanat Nasional (PAN) mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menjadi calon presiden (Capres) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Pertama, mandat pemilihan dukungan capres sudah diberikan kepada Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
| REKAM JEJAK Brigjen Yusri Yunus, Daftar Jabatan Penting di Polri Pernah Diemban Yusri Yunus |
|
|---|
| DUDUK PERKARA Oknum TNI Prada SA Ngamuk di Tempat Hiburan Malam, TNI AD Usut Asal Senjata Api |
|
|---|
| SOSOK Brigjen Yusri Yunus Petinggi Polri Meninggal Tadi Malam, Yusri Rekan Seangkatan Kapolri |
|
|---|
| Nasib Oknum Polisi M Yunus Tendang Pengendara, Kapolres Prabumulih Diminta Bertindak, Kronologinya |
|
|---|
| Paniknya Pejabat Ini Tiba-tiba Didatangi Petugas dan Ditangkap, Puluhan Juta Uang di Bawah Meja |
|
|---|