Turis Hilang Kontak
Empat Turis Australia dan Tiga Warga Indonesia Hilang Kontak di Perairan Kepulauan Banyak Aceh
Dalam perjalanan sempat mengalami kendala cuaca buruk, tapi speedboat yang ditumpangi memaksa untuk menerobos badai di laut.
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Empat Wisatawan asal Autralia hilang kontak di perairan Kepulauan Banyak, Aceh Singkil.
Selain turis, ada tiga warga negara Indonesia yang belum diketahui kabarnya hingga saat ini.
Wisatawan ini diduga terjebak cuaca buruk saat dalam pelayaran dari Nias Utara, Sumatera Utara, untuk berlibur di Pinang Resort yang ada di Pulau Pinang, Kecamatan Pulau Banyak.
Dikutip dari Serambinews.com, sekretaris Satgas Search And Rescue (SAR) Kepulauan Banyak Yudistira, membenarkan informasi tersebut.
Baca juga: Sambut HDKD ke-78, Kanwil Kemenkumham Sumut Gelar Jalan Sehat yang Berlangsung Meriah
Saat ini, kata dia tim terus melakukan pencarian terhadap tujuh orang ini.
"Kami sedang bergerak ini," kata Yudistira saat dikontak dari daratan Singkil melalui layanan Whatsapp, Senin (14/8/2023).
Yudistira menjelaskan kronologis kejadian hilang kontaknya wisatawan asing.
"Rombongan merupakan wisatawan yang hendak berlibur ke Pinang Resort, dengan rincian 12 warga negara Australia dan lima warga negara Indonesia," jelas Yudistira.
Baca juga: Sebut Telur Asin Bikin Kentut Bau, Ketua DPRD DKI Jakarta Dilaporkan Warga Brebes ke Polisi
Dalam perjalanan sempat mengalami kendala cuaca buruk sehingga satu unit speed boat dengan 10 penumpang memutuskan berlindung di pulau Sarang Alu.
Sedangkan satu unit speed boat lainnya yang membawa 7 penumpang memutuskan melanjutkan perjalanan.
Sekitar pukul 22.18 WIB malam pihak Pinang Resort melaporkan kepada Satgas SAR Kepulauan Banyak bahwa speedboat dengan 10 penumpang sudah tiba di pulau Pinang.
Sementara satu speedboat lainnya dengan 7 penumpang belum sampai.
Baca juga: Ditangkap TNI, Koordinator Togel Ngaku Setoran Rp 25 Juta ke Kanit Pidum Polres Langkat
"Satgas SAR Kepulauan Banyak terima info dari salah satu pengelola pinang resort saudara Awal dan terus melakukan pemantauan dan koordinasi dengan berbagai pihak," ujar Yudistira.
Disebutkan salah satu operator speed boat yang sudah tiba di Pulau Pinang, sudah melakukan pencarian sejak tadi malam.
Namun sejauh ini belum membuahkan hasil.
Baca juga: Kronologi Perampokan Sadis di Jalan Tangguk Bongkar 2, Pelaku Siapkan Air Cabai dan Pisau
Hari ini Satgas SAR Kepulauan Banyak, serta tim terkait lainnya sedang melakukan pencarian.
Lokasi korban hilang diperkirakan di perairan Sarang Alu dan Kepulauan Banyak, Aceh Singkil.
Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News
(tribunmedan)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/tim-basarnas-medan-tengah-lakukan-pencarian-satu-nelayan-hilang.jpg)