Rabies Mulai Mewabah, Wali Kota Medan Imbau Warga Jangan Lepas Hewan Piaraan

TRIBUM-MEDAN.COM,MEDAN- Wali Kota Medan, Bobby Nasution mengimbau agar pemilik hewan peliharaan untuk menjaga dan tidak melepas hewan piaraannya sendirian.

Hal ini guna mengantisipasi penyebaran rabies, yang akhir-akhir ini banyak ditemukan di Kota Medan.

"Tidak pun ada imbauan dari kami, agar hewan peliharaan tidak dilepas sendirian. Masyarakat sudah memahami hal tersebut," kata Bobby, Jumat (28/7/2023).

Bobby mengatakan, karena kita ini hidup bertetangga, sudah semestinya untuk saling menjaga.

Baca juga: 3 Warga di Simalungun Meninggal Karena Gigitan Anjing Rabies, Dinkes: Jangan Dibawa Diam

Sehingga, tidak perlu ada surat edaran Wali Kota menyangkut masalah hewan peliharaan ini. 

"Karena kita hidup bertetangga, enggak mungkin mereka (pemilik hewan peliharaan) melakukan hal yang bisa membahayakan dan merugikan warga lainnya. Tetapi kita tetap imbau agar pemilik hewan peliharaan menjaga hewannya dengan baik. Apalagi pada saat di luar, tolong diawasi dengan baik. Agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan," jelasnya. 

Disinggung adanya ASN Pemko Medan yang terkena gigitan anjing suspect rabies, Bobby Nasution mengaku belum mengeceknya 

"Nanti akan coba saya cek. Tapi pastinya, jika ada warga yang terkena gigitan rabies untuk segera datang ke puskesmas terdekat untuk dilakukan vaksinasi juga," jelasnya. 

Baca juga: Soal Rabies, Ada 372 Kasus Gigitan Anjing di Simalungun, Pemkab Bergantung Vaksin dari Pemprov

Untuk diketahui, saat ini DKP3 Pemko Medan mengadakan vaksinasi rabies setiap harinya di seluruh Kecamatan Kota Medan sejak tanggal 25 Juli hingga 9 Agustus 2023. 

Pelaksanaan vaksinasi rabies ini tidak dipungut biaya sama sekali, dan diperuntukkan bagi kucing, anjing dan monyet. 

Untuk syarat vaksinasi ini hanya cukup membawa hewan peliharaanya saja.

Namun usia peliharaannya sudah lewat dari 3 bulan. (cr5/tribun-medan.com)