Pelajar Ditabrak Truk

Pernah Ada yang Tewas Ditabrak, Empat Pelajar Diboyong Polisi Diduga Akan Hadang Truk Lewat

Kapolsek Pemulutan, AKP Herry Yusman mengatakan, ada empat pelajar yang kedapatan di wilayah jalan lintas. 

|
Editor: Satia
TRIBUN SUMSEL
Polisi amankan pelajar di Jalan Lintas Sumatera Palembang 

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Kepolisian amankan sejumlah pejalar di Jalan Lintas Sumatera Palembang-Indralaya Ogan Ilir, Sabtu (22/7/2023).

Para pelajar ini diamankan, setelah kedapatan duduk di atas kepala mobil pikap bak terbuka yang melaju dari arah Palembang menuju Indralaya. 

Dikutip dari TribunSumsel.com, adanya seorang pelajar tewas ditabrak truk, karena menghalang-halangi kendaraan besar ini melintas. 

Meski sudah ada korban jiwa, aksi pelajar yang menghadang truk di jalinsum Palembang-Indralaya Ogan Ilir masih saja ada. 

Kapolsek Pemulutan, AKP Herry Yusman mengatakan, ada empat pelajar yang kedapatan di wilayah jalan lintas. 

"Ada empat pelajar SMA mengenakan seragam Pramuka. Mereka mengganggu keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas," kata Kapolsek Pemulutan AKP Herry Yusman, Sabtu (22/7/2023) petang.

Baca juga: Siapa Dalang Gerakan Munaslub Golkar untuk Singkirkan Airlangga? Ini Tanggapan Luhut Pandjaitan

Keempat pelajar SMA tersebut yakni SV (17 tahun), GA (15 tahun), HA (17 tahun) dan AD (16 tahun).

Saat digeledah, Herry menyebut tak ada benda berbahaya yang dibawa oleh para pelajar.

"Adapun untuk keempat pelajar tersebut diserahterimakan ke personel Dit Samapta Polda Sumsel untuk dibina," terang Herry.

Sebelumnya aksi sekelompok pelajar yang menghadang truk di jalinsum Palembang-Indralaya pada Rabu (19/7/2023) lalu, memakan korban jiwa.

Baca juga: Hilang di Tanah Suci, Jemaah Haji Asal Lampung Endang Yunita Ditemukan, Kini Siap-siap ke Indonesia

Korban kecelakaan berinisial NV (15 tahun) meninggal dunia setelah berdiri di tengah jalan dan menghadang truk yang melintas dari arah Palembang menuju Indralaya.

Korban menghembuskan nafas terakhir saat coba diberi pertolongan di Rumah Sakit Ar Royyan Indralaya.

Sementara kendaraan beserta truk yang menabrak korban diamankan di Mapolres Ogan Ilir guna penyelidikan lebih lanjut.

Kasat Lantas Polres Ogan Ilir AKP Nofrizal Dwiyanto mengatakan, polisi telah memanggil para orang tua pelajar yang menghadang truk di tengah jalan.

"Sudah kami panggil orang tua sejumlah pelajar tersebut. Adik-adik ini menandatangani surat perjanjian agar tidak mengulangi perbuatan mereka," kata Nofrizal.

Baca juga: Dilecehkan di Angkutan Umum, Seorang Wanita di Palembang Gigit Tangan Pelaku

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved