Sepakbola
Pemain Academy Kwarta Ikut Trial Persija U-16, Tatap Kompetisi Elite Pro Academy
Jika Dava lolos, maka dirinya bakal menjadi pemain ketiga yang bakal memperkuat tim berjuluk Macan Kemayoran itu.
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Satu di antara talenta muda sepakbola lokal Sumut, Dava Aryula Siregar mendapat kesempatan untuk mengikuti trial bersama Persija U-16 jelang kompetisi Elite Pro Academy.
Dava yang merupakan pesepakbola binaan Academy Kwarta, mendapat apresiasi dari sang pelatih, Irwansyah Panjaitan. Bilangnya, anak didiknya yang berposisi sebagai kiper itu memang memiliki tipikal pekerja keras.
"Dava pemain yang pekerja keras. Alhamdulillah kita sebagai pelatih semangat terus dalam membina anak-anak, husus nya di Academy Kwarta," katanya saat dikonfirmasi Tribun-medan.com, Jumat (21/7/2023).
Irwansya menjelaskan, program pembinaan di Academy Kwarta memang memiliki fokus untuk mengorbitkan para anak didiknya untuk berkarir di kompetisi profesional. Termasuk peluang yang didapatkan Dava kali ini.
Kata dia, sebelumnya sudah ada dua orang pemain Academy Kwarta yang lolos ke Persija.
Jika Dava lolos, maka dirinya bakal menjadi pemain ketiga yang bakal memperkuat tim berjuluk Macan Kemayoran itu.
"Karena hampir tiap tahun anak-anak kita dapat kesempatan bergabung dengan Persija elite pro. Ada dua pemain Academy Kwarta yang sudah di kontrak Persija," ujarnya.
Bilangnya, Dava bakal bertolak menuju Jakarta, pada Minggu (23/7/2023).
Sebelum berangkat, Irwansyah turut memberikan pesan terhadap Dava untuk senantiasa bekerja keras dan berlatih.
"Semangat dan tetap bekerja keras, sehingga bisa mengikuti abang-abang senior nya yang sudah dikontrak Persija dan bisa bermain di elite pro Liga 1. Harapan semoga bisa masuk dalam elite pro Persija dan bisa berkontribusi buat tim," ucapnya.
Sementara itu, orangtua Dava, M Husnul Arif Siregar menyebut, sang anak memang memiliki cita-cita untuk bermain di level profesional.
Oleh karena itu, dengan adanya kesempatan ini ia pun bersyukur.
Arif Siregar mengisahkan, Dava sudah aktif bermain bola sejak masih duduk di kelas 4 SD.
Melihat bakat sepakbola anaknya, ia pun mendaftarkan ke Academy Kwarta agar mendapat pelatihan.
"Saya bersyukur, ya. Ini juga tidak terlepas dari bantuan coach-coachnya di Academy Kwarta. Pokoknya saya sebagai orangtua, saya support saja. Tapi saya memang melihat, anak progress sama Davanya," ucapnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Pesepakbola-muda-Sumut-didikan-Academy-Kwarta.jpg)