Berita Viral

Wanita Ini Digaji Puluhan Juta per Bulan sebagai Pembantu, Mendadak Berhenti, Ternyata Ini Sebabnya

Ia ditawari bekerja sebagai pembantu rumah tangga atau pengasuh untuk keluarga kaya dengan bayaran tinggi.

|
TRIBUN MEDAN/HO
Pembantu berhenti bekerja gegara majikan berlebihan. 

TRIBUN-MEDAN.COM – Ketika bekerja, tak sedikit orang yang kerap kali merasa tidak nyaman karena satu dan lain hal hingga akhirnya memutuskan untuk mengundurkan dirinya, sama halnya dengan yang dilakukan oleh pembantu berhenti bekerja gegara majikan berlebihan.

Kejadian pembantu berhenti bekerja gegara majikan berlebihan memang bukan yang pertama kalinya, namun alasan sang pengasuh kali ini sedikit berbeda.

Dikutip dari eva.vn pada Kamis (15/7/2023) kisah pembantu berhenti bekerja gegara majikan berlebihan itu dialami oleh seorang wanita muda berusia 22 tahun di Vietanam

Wanita itu diketahui sempat bekerja di salah satu perusahaan selama 5 tahun, namun rasa bosan dan gaji yang kecil membuatnya memutuskan untuk mengundurkan diri.

Saat itu ia ditawari bekerja sebagai pembantu rumah tangga atau pengasuh untuk keluarga kaya dengan bayaran tinggi.

Berpikir dirinya masih muda dan lincah, ia merasa cocok untuk pekerjaan tersebut.

Melalui agen pekerjaan, ia pun mulai bekerja sebagai pembantu keluarga dari jam 6 pagi sampai jam 9 pagi dan dari jam 5 sore sampai jam 9 malam.

Dengan tugas-tugas sederhana yang diberikan seperti memasak, membersihkan rumah dan bermain dengan anak berusia 6 tahun, menurutnya pekerjaan itu tak berat untuk dirinya.

Belum lagi bayaran 30 juta per bulan membuat wanita itu cepat tertarik, untuk memulai pekerjaan ia dibayar 10 juta.

Wanita itu kemudian datang ke rumah majikannya.

Di kediaman yang begitu luas di kawasan elit itu ia disambut oleh tuan rumah yang kira-kira berusia 35 tahun.

Pria tampan itu merupakan ayah tunggal yang memiliki seorang putri berusia 6 tahun.

Pria itu kemudian bertanya-tanya beberapa informasi pribadi wanita itu lalu mengingatkannya untuk mulai bekerja besok pagi.

Wanita itu memulai pekerjaannya dengan menyiapkan sarapan untuk majikannya yang masih tertidur pulas.

Ia kemudian mengingat ucapan sang majikan untuk selalu tersenyum dan bersikap lembut pada putrinya, biarkan ia mengatakan apapun dan respons dengan baik.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved