Berita Viral

Suami Aniaya Istri yang Hamil 4 Bulan Hingga Babak Belur, Sudah Lapor Polisi Tapi Malah Dibebaskan

Namun mirisnya, setelah dilaporkan atas kasus penganiayaan, sang suami malah dibebaskan oleh pihak kepolisian

Penulis: Istiqomah Kaloko | Editor: Ayu Prasandi
Instagram.com/@viralciledug
Viral seorang suami tega aniaya istrinya yang tengah hamil empat bulan hingga babak belur. Aksi penganiayaan itu terjadi di sebuah perumahan di Serpong Park, Serpong Utara, Tangerang Selatan (Tangsel) pada Rabu (12/7/2023) sekira pukul 04.00 WIB. 

TRIBUN-MEDAN.COM - Viral di media sosial seorang suami tega aniaya istrinya yang tengah hamil empat bulan hingga babak belur.

Aksi penganiayaan suami terhadap istrinya itu terjadi di sebuah perumahan di Serpong Park, Serpong Utara, Tangerang Selatan (Tangsel) pada Rabu (12/7/2023) sekira pukul 04.00 WIB.

Adapun penganiayaan tersebut diduga dipicu soal chat antara pelaku dengan perempuan lain.

Namun mirisnya, setelah dilaporkan atas kasus penganiayaan, sang suami malah dibebaskan oleh pihak kepolisian dengan alasan tindak pidana ringan.

Aksi penganiayaan yang dilakukan suami terhadap istri itu kemudian viral dan diunggah oleh beberapa akun di media sosial, salah satunya akun Instagram @viralciledug.

Pada keterangan unggahan itu disebutkan bahwa pelaku bernama Budyanto Jauhari (38) dan korban bernama Tiara Maharani (21).

Dalam video amatir yang direkam oleh seorang warga tersebut, terlihat bahwa pelaku, sedang memegang leher korban di halaman rumah sambil disaksikan oleh penghuni lainnya.

Korban yang menerima perlakuan penganiayaan itu hanya bisa merintih kesakitan.

Pelaku tanpa alasan yang jelas terus-menerus memukuli korban yang sudah tak berdaya, sehingga korban mengalami luka parah di wajahnya.

 Tidak hanya itu, pelaku juga menyeret korban dari halaman ke dalam rumah.

Aksi kejam pelaku akhirnya berhenti setelah pengurus lingkungan keluar dan mencoba melerai, tetapi pelaku yang masih marah bahkan terus mencoba untuk memancing pertengkaran, beruntung tidak ada pengurus yang terpengaruh oleh pelaku.

Pada Kamis malam, ibu korban menjelaskan bahwa kejadian bermula ketika dia mendengar pintu terbuka.

Ketika diperiksa, terlihat bahwa pelaku sudah berada di dalam kamar korban, sementara korban telah terluka parah di hidung.

Ibu korban, yang berusaha untuk melerai, justru juga dipukul oleh pelaku di bagian kepala.

Melihat hal itu, korban berusaha mencari pertolongan dengan melarikan diri melalui jendela, namun dia dikejar hingga akhirnya tertangkap di halaman dan menjadi sasaran kemarahan pelaku.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved