Berita Medan

Viral Video Pasutri Ketakutan Diduga Dibuntuti Begal di Hamparan Perak, Polisi Beri Penjelasan

Viral pasangan suami istri merasa ketakutan diduga akibat dibuntuti begal di Desa Slemak, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deliserdang. 

|
Penulis: Aprianto Tambunan |
HO
Tangkapan Layar video pasutri ketakutan diduga dibuntuti begal di Desa Slemak, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deliserdang. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Viral pasangan suami istri (pasutri) merasa ketakutan diduga akibat dibuntuti begal di Desa Slemak, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deliserdang. 

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun Medan, kejadian itu terjadi pada Jumat (7/7/2023) malam hari. 

Baca juga: Organisasi Pemuda di Stabat Siap Turun ke Jalan Basmi Geng Motor dan Begal yang Kian Meresahkan

Baca juga: Bobby Nasution Minta Tembak Mati Begal dan Geng Motor: Dihukum Setegas-tegasnya

Dimana pasutri yang berboncengan mengendarai sepeda motor itu tampak ketakutan, karena dibuntuti oleh orang tak di kenal. 

Warga yang melihat pasutri itu pun langsung mendekati dan menanyakan kronologi kejadian tersebut. 
 
Pengakuan pasutri itu, mereka dibuntuti oleh orang tak dikenal (OTK) yang mengendarai sepeda motor. 

"Dia tadi di sini, dekat dekat sama awak (aku)," kata pasutri tersebut ke sejumlah warga yang berada di lokasi. 

"Jadi panjang parang itu, dia bawa parang gitu," tanya warga yang merekam. 

"Pokoknya udah dekat dekat lah sama awak ini," ucap pasutri

Saat dikonfirmasi ke Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, AKP Zikri Muamar mengatakan sudah melakukan penyelidikan terkait video yang beredar tersebut. 

Baca juga: Remaja Tewas Terlindas Truk di Perbaungan, Diduga hendak Begal Warga tapi Motornya Terjatuh

Baca juga: Komplotan Begal Beraksi di Jalan Abdullah Lubis, Ngacir saat Dikejar Balik oleh Target

"Izin sudah kita lidik, infonya tidak benar," Kata Zikri melalui pesan WhatsApp, Senin (10/7/2023). 

Dijelaskan Zikri, hasil penyelidikan dan interogasi korban, bahwa pasutri itu tidak dikejar begal bersenjata tajam.

Hanya saja saat itu pasutri tersebut merasa takut, karena ada yang membuntuti dari belakang. 

"Korban tidak ada melihat celurit seperti di videokan, korban hanya merasa diikuti," pungkasnya. 

(cr29/tribun-medan.com)

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved