Berita Viral
Kasihan, Remaja 19 Tahun di Cipayung Ini Harus Putus Sekolah Gegara Berat Badannya Capai 230 Kg
Remaja berusia 19 tahun bernama Ahmad Juwanto ini harus berhenti sekolah karena pengidap obesitas. Adapun berat badannya mencapai 230 kilogram yang me
TRIBUN-MEDAN.COM – Kasihan, remaja berusia 19 tahun ini harus berhenti sekolah karena pengidap obesitas.
Remaja pengidap obesitas ini bernama Ahmad Juwanto (19) warga Ceger, Cipayung, Jakarta Timur.
Berat badan Ahmad Juwanto kini sudah mencapai 230 kilogram.
Bahkan, kini Ahmad sudah semakin kesulitan bergerak walaupun masih remaja.
Hal itu disebabkan karena, berat badannya yang sudah mencapai 230 kilogram mempengaruhi keluwesannya dalam beraktivitas.
"Dia bisa geser tubuhnya sedikit. Tapi kalau mau melakukan sesuatu, kayak misalnya ke kamar mandi, saya bantuin," kata nenek Juwanto, Lina (54), di Jalan SMP 160 RT 007 RW 03, Ceger, Cipayung, Jakarta Timur, Kamis (6/7/2023).
Baca juga: Baru Kenalan 3 Hari, Pasangan Remaja Ini Putuskan Menikah, Pestanya Digelar Mewah
Sejak kecil, Juwanto sudah memiliki bobot yang lebih besar daripada anak-anak seusianya.
Lina tidak mengingat betul berapa kilogram tubuh Juwanto pada saat itu.
Namun, sejak sekitar kelas 5 SD, berat badan Juwanto semakin bertambah seiring waktu.
Bahkan, ia berhenti sekolah saat menginjak kelas 2 SMP karena berat badannya.
Sampai saat ini, Juwanto masih belum bersekolah kembali.
Walaupun berat badannya melebihi batas normal, salah satu cucu Lina itu masih memiliki kondisi fisik yang baik.
Bahkan, Juwanto masih bisa membuka warung bersama kakaknya sejak putus sekolah.
Namun, dua bulan belakangan, Juwanto sudah tidak lagi berjualan.
Selain karena berat badannya yang kian meningkat, ia juga mengeluhkan rasa nyeri pada tangan dan kakinya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/masa-kecil-obesitas-tribunmedan.jpg)