Walubi Sumut

Gandeng Jestham dan Roke, Walubi Sumut Gelar Baksos Bagikan Eco Enzyme dan Uang Tunai di Delitua

Pengurus Perwakilan Umat Budha Indonesia (Walubi) Sumut menggelar bakti sosial di Yayasan Pendidikan Singosari, Deli Serdang, Kamis (8/6/2023).

Dok. Walubi Sumut
Pengurus Perwakilan Umat Budha Indonesia (Walubi) Sumut menggelar bakti sosial berupa sosialisasi dan pembagian Eco Enzyme beras dan uang tunai kepada 1000 warga Delitua di Yayasan Pendidikan Singosari, Deli Serdang, Kamis (8/6/2023). 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pengurus Perwakilan Umat Budha Indonesia (Walubi) Sumut menggelar bakti sosial di Yayasan Pendidikan Singosari, Deli Serdang, Kamis (8/6/2023). Baksos berupa sosialisasi dan pembagian Eco Enzyme beras dan uang tunai kepada 1000 warga Delitua.

Hadir ketua DPD Walubi Sumut Brilian Moktar SE MM MH, Ketua YP Singosari Hotmar, Ketua Yayasan Roda Kebajikan Fenny , Jessica Thamrin dan Thomas dari Jestam serta tim Eco Enzyme Nusantara dan ribuan Warga.

Ketua Walubi Sumut Brilian Moktar memberikan apresiasi kerja sama beberapa lembaga yang bersatu padu membantu masyarakat.

"Hari ini, kita sosialisaikan Eco Enzyme selain untuk kepentingan kesehatan manusia, lingkungan, pembersih di rumah tangga, juga sebagai pupuk untuk tanaman dan lainnya," sebut Brilian.

gf577
Pengurus Perwakilan Umat Budha Indonesia (Walubi) Sumut menggelar bakti sosial berupa sosialisasi dan pembagian Eco Enzyme beras dan uang tunai kepada 1000 warga Delitua di Yayasan Pendidikan Singosari, Deli Serdang, Kamis (8/6/2023).

Soal Eco Enzyme, Brilian Moktar terlihat serius. Bahkan di akhir acara dia langsung mencontohkan kegunaan ecoenzyme untuk kesehatan. Dia memasukkan beberapa tetes Eco Enzyme ke dalam botol air mineral sedang. Airnya berubah agak keruh karena campuran. Brilian kemudian mencurahkan air tersebut ke telapak tangannya dan mengusapkan beberapa kali ke wajah dan kepalanya. " Tidak usah dibilas, biarkan saja. Tidak lama, aromanya akan hilang. Ini untuk kesehatan wajah dan menghilangan ketombe," sebut Brilian.

Ketua YP Singosari juga memberikan apresiasi kepada lembaga lembaga yang memberi bantuan kepada warga mereka di Delitua. "Selama ini katanya, YP Singosari juga sudah banyak membantu warga dalam bidang pendidikan. Hampir separuh anak yatim dan tidak mampu dari seribu siswa YP Singosari. Pendidikan kita berkualitas. Terakhir juara moral etika terbaik guru Singosari di Thailand dan banyak prestasi lainnya, sebutnya.

Sebagai Ketua Walubi Deliserdang, kata Hotman, dia mendapat tugas khusus dari Brilian Moktar (Ketua DPD Walubi Sumut) untuk terus membantu warga susah. Saat itu katanya, mereka juga peduli kelestarian budaya Jawa. "Kita memiliki gamelan yang sangat bersejarah. Sumbangan bante Jinnadhammo. Tugas kami dari Walubi menaikkan lagi adat Jawa," tambahnya.

gg7f88
Pengurus Perwakilan Umat Budha Indonesia (Walubi) Sumut menggelar bakti sosial berupa sosialisasi dan pembagian Eco Enzyme beras dan uang tunai kepada 1000 warga Delitua di Yayasan Pendidikan Singosari, Deli Serdang, Kamis (8/6/2023).

Soal ecoenzyme, Tim Eco Enzyme Nusantara memberikan sosialisasi mulai dari cara pembuatannya dan fungsinya dalam keseharian.

Lama pembuatannya hanya tiga bahan. Gula Merah atau Molase, Bahan Organik sisa kulit buah buahan dan air. Kemudian ketiga bahan itu difermentasi selama tiga bulan.

"Bandingannya, satu kilogram gula, tiga kilogram bahan organik (kulit buah) dan sepuluh liter air. Dimasukkan ke dalam wadah plastik dan ditutup rapat. Fermentasikan tiga bulan dan siap panen," jelas Pukka Situmorang didampingi Nahal Simanjuntak dan Ramli Tarigan.

Eco Enzyme tidak boleh diminum, hanya obat luar. Banyak kegunaannya. "Saya terkena stroke 10 tahun lebih di Abudabi, saya ambil kursi plastik dan rendam kaki tingfi lebih dari mata kaki. Dulu stroke sekarang tidak lagi," jelas Nahal Simanjuntak.

ggu8999
Pengurus Perwakilan Umat Budha Indonesia (Walubi) Sumut menggelar bakti sosial berupa sosialisasi dan pembagian Eco Enzyme beras dan uang tunai kepada 1000 warga Delitua di Yayasan Pendidikan Singosari, Deli Serdang, Kamis (8/6/2023).

Sementara Thomas dan Jessica Thamrin mengaku bahagia bisa ikut nimbrung di masyarakat. Kemarin itu kami turun ke masyarakat bersama sama survey saat pembagian kupon. Memang capek turun ke lapangan langsung, namun sangat berarti. Karena bisa melihat langsung dan bertemu dengan masyarakat. Dia berhasil dalam bisnis dan merupakan kebahagiaan dapat berbagi kebahagiaan ini kepada yang membutuhkan. Tidak melihat agama dan suku. Bahkan acara ini dibuat dibuat di bulan Waisak. Dia menyisihkan dana sekitar Rp. 255 juta untuk berbagi ke masyarakat di acara baksos ini.

"Bantuannya berupa beras dan uang. Total sekira Rp. 255 kita yang kita salurkan melalui acara ini. Semoga dapat membantu kehidupan masyarakat," sebutnya.

Fenny Goh dari Roda Kebajikan Peduli sangat gembira bisa melakukan kegiatan sosial baksos ini bersama Walubi Sumut dan Jestham. Kami siap turun mendampingi dan senantiasa peduli atas kehidupan rakyat. Kebajikan yang dilakukan siapkan saja akan mendapatkan hasil yang baik pada saatnya.

Pantauan wartawan, setiap warga mendapat satu botol Eco Enzyme, lima kilogram beras dan uang Rp. 200 ribu.

(*)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    Komentar

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved