Penemuan Mayat

Mayat Lego Sihotang Ditemukan di Samosir, Korban Sudah 6 Hari Menghilang

Jasad seorang pria ditemukan di Binanga Joren, Dusun I Batu Purun, Desa Hutanamora, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, Minggu (18/6/2023).

Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/HO
Penemuan jasad seorang pria di Binanga Joren, Dusun I Batu Purun, Desa Hutanamora, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir. 

TRIBUN-MEDAN.com, PANGURURAN - Jasad seorang pria ditemukan di Binanga Joren, Dusun I Batu Purun, Desa Hutanamora, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, Minggu (18/6/2023).

Adapun identitas mayat tersebut yaitu Lego Sihotang.

Kini mayat pria tersebut pun sudah dibawa ke RS Bhayangkara Medan untuk dilakukan autopsi.

Kasi Humas Polres Samosir Brigadir Vandu Marpaung pun menjelaskan detail penemuan mayat tersebut.

"Pada Minggu tanggal (18/6/2023) sekira pukul 13.00 WIB telah ditemukan seorang mayat di Binanga Joren tepatnya di Dusun I Batu Purun, Desa Huta Namora, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir," ungkapnya.

"Identitas Mayat tersebut Lego Sihotang (26), seorang pekerja batu bata yang beralamat di Dusun I Batu Purun, Desa Huta Namora, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir," sambungnya.

Lalu, pihaknya telah melakukan beberapa hal terkait penemuan mayat tersebut.

"Kita telah melaksanakan olah TKP, mengumpulkan barang bukti, membawa mayat korban ke RSU Bhayangkara Medan untuk dilaksanakan autopsi," sambungnya.

Selanjutnya, ia pun menjelaskan  kronologi penemuan mayat tersebut.

"Pada Minggu (18/6/2023) sekira pukul 13.00 WIB, saksi Ronal Nainggolan dan Rijona Nainggolan sedang mendirikan tangga di pohon aren yang rencananya akan dikelola menjadi minuman tuak yang lokasinya tidak jauh dari TKP penemuan mayat yakni di Binanga Joreng Dusun I Batu Purun Desa Hutanamora," tuturnya.

"Pada saat sedang membersihkan pohon aren tersebut selanjutnya saksi melihat sesosok mayat dalam keadaan telungkup, kemudian saksi langsung mengetahui bahwa mayat tersebut adalah Lego Sihotang dikarenakan masyarakat bersama dengan tauke sudah mencari Lego Sihotang (korban) selama 6 hari," sambungnya.

Selanjutnya kedua saksi bergegas ke tempat pembakaran batu bata milik Estiana boru Nainggolan selaku tauke korban untuk memberitahukan penemuan mayat tersebut.

Para saksi memberitahukan peristiwa tersebut kepada kepala desa Hutanamora dan 15 menit kemudian personil Polres Samosir menuju lokasi penemuan untuk melakukan Olah TKP.

"Adapun barang-barang yang di temukan dari TKP adalah 1 unit handphone, sepasang sendal warna hitam," tuturnya.

Kini, pihak kepolisian masih menyelidiki soal penemuan mayat tersebut.

(cr3/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved