Berita Viral
Tabungan 17 Siswa SD Pangandaran Capai Rp 112 Juta Dipinjami Para Guru, Polisi Siap Turun Tangan
Tabungan 17 siswa SD di Pangandaran mencapai Rp 112 juta tak kunjung diberikan padahal para siswa tersebut sudah lulus sekolah. Ternyata tabungan ters
Penulis: Angel aginta sembiring | Editor: Angel aginta sembiring
TRIBUN-MEDAN.COM – Tabungan 17 siswa SD di Pangandaran mencapai Rp 112 juta tak kunjung diberikan.
Terbaru diketahui, tabungan yang telah ditabung selama enam tahun oleh 17 siswa SD tersebut telah mencapai Rp 112 juta.
Namun nahas, hingga 17 siswa SD di Pangandaran lulus sekolah, uang tabungan tersebut tak kunjung diberikan oleh pihak sekolah.
Terkait hal ini, polisi pun ikut turun tangan menyusul persoalan uang tabungan siswa di Pangandaran yang tak kunjung dicairkan.
Polisi akan mendalami kasus tersebut.
"Kami dalami setelah ada laporan dari korban. Jika ada laporan akan kami tindak lanjuti. Tapi akan kami pantau," kata Kasat Reskrim Polres Pangandaran AKP Luhut Sitorus.
Di sisi lain, pihaknya juga meminta agar uang tersebut dikembalikan sesuai hak para siswa. Dia mengingatkan apabila uang hilang bisa masuk ke tindak pidana penggelapan.
"Kami mendorong agar koperasi untuk segera mengembalikan uang," ucapnya.
Sementara itu, Kepala SD Negeri 2 Kondangjajar Nakizu mengatakan, uang tabungan milik para siswa tidak hilang.
Uang tersebut ada di koperasi.
Baca juga: Diundang ke Istana, Putri Ariani Tunjukkan Golden Buzzer, Presiden Jokowi Hadiahi Tabungan
Namun, dia menyebut pihak koperasi kolaps, sehingga tidak bisa mengembalikan tabungan siswa.
"Jadi kami pihak sekolah tidak bisa apa, apa lagi saya menjabat kepsek di sini baru setahun," ujarnya.
Adapun diketahui, sebanyak 17 orangtua siswa Sekolah Dasar Negeri 2 Kondangjajar, Kecamatan Cijulung, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat protes lantaran uang tabungan sang anak tak kunjung diberikan.
Padahal total tabungan 17 siswa tersebut mencapai Rp 112.576.000 dengan nilai tabungan tiap siswa berbeda-beda.
Salah satu wali murid, Widiansyah mengatakan uang tabungan anaknya yang belum diberikan sebesar Rp 45 juta.
"Sekarang sudah pelepasan siswa tapi belum ada sepeser pun. Orangtua yang lain juga sama belum menerima," ujar Widiansyah, Senin (12/6/2023).
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/uang-tabungan-siswa-sd-pangandara-tak-diberikan.jpg)