Pengendara Motor Korban Tabrak Lari hingga Tewas, Tak Disangka Pelaku Ternyata Tetangga Sendiri

TRIBUN-MEDAN.COM - Seorang pengendara motor jadi korban tabrak lari pengemudi mobil di pintu masuk Tol Cakung-Kelapa Gading, Jakarta Timur, Rabu (14/6/2023).

Setelah ditelusuri, pelaku tabrak lari tersebut ternyata tetanggaan dengan korban.

Insiden tabrak lari itu terjadi sekitar pukul 08.42 WIB setelah pelaku dan korban terlibat kejar-kejaran di Jalan Raya Bekasi hingga ke pintu Tol Cakung-Kelapa Gading.

Detik-detik kecelakaan yang melibatkan pengendara mobil Avanza berpelat nomor B 2926 KFI dan pengendara sepeda motor Honda PCX berpelat nomor B 5595 KCH itu pun terekam CCTV jalan.

Kini rekaman CCTV tersebut viral dan beredar di media sosial.

Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @warungjurnalis, tampak pengendara motor dikejar oleh pengendara mobil dari belakang.

Beberapa saat kemudian, pengendara mobil itu kemudian menabrak pengendara motor sehingga menyebabkan pengendara motor jatuh dan tercampak.

Buakannya turun dan menyelamatkan pengendara motor, pengendara mobil itu malah tancap gas mobilnya dan melarikan diri.

Namun dalam waktu kurang dari 24 jam, OS (26) pelaku kasus tabrak lari di pintu masuk tol Cakung-Kelapa Gading, Jakarta Timur, telah menyerahkan diri kepada Kepolisian Unit Laka Lantas Satuan Wilayah (Satwilantas) Jakarta Timur pada malam hari Rabu (14/6/2023).

Setelah menjalani interogasi oleh Satwilantas Jakarta Timur, diketahui bahwa OS tinggal di daerah Bekasi, dalam komplek perumahan yang sama dengan korban, yaitu Moses Bagus Prakoso (34).

"Korban dan pelaku hanya berbeda blok saja, masih deket, masih satu komplek perumahan," kata Kanit Laka Polres Jakarta Timur, Iptu Darwis, dikutip dari Warta Kota, Kamis (15/6).

Selain itu, menurut pengakuan OS, kejadian tersebut bermula ketika ia mengantarkan ibunya ke tempat kerja di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, sementara Moses juga sedang menuju ke tempat kerjanya di arah Pulogadung.

Sekitar 500 meter dari lokasi kejadian, OS dan Moses terlibat dalam cekcok dan adu mulut karena terjadinya senggolan saat berkendara.

"Pelaku dan korban sampai berhenti di depan Polsek Cakung, dan korban sempat menendang kaca spion mobil hingga patah," ujarnya.

Tak terima sikap tersebut, OS kemudian mengikuti kendaraan Moses dari belakang, dan akhirnya kecelakaan itu terjadi.