Dua Pelaku Pengeroyokan Maling Kambing Diamankan Polisi

TRIBUN-MEDAN.com, LIMAPULUH - Polisi mengamankan dua pelaku pengeroyokan hingga meninggal dunia terhadap pencuri kambing, Bahtim (50). Dua orang tersebut M Yusuf (44) dan Awaludin (47) warga Desa Tanjung Sari, Kecamatan Laut Tador, Kabupaten Batubara..

PLT Humas Polres Batubara, IPTU Abdi Tansar menjelaskan, keduanya diamankan diduga telah menghilangkan nyawa manusia.

"Kami mendapatkan laporan, ada seorang pria dikeroyok oleh warga di Desa Sei Semujur, Kecamatan Laut Tador, Kabupaten Batubara," ujar Abdi, Rabu (14/6/2023).

Lanjutnya, atas kejadian pengeroyokan tersebut, anak Bahtim melaporkan kejadian tersebut ke Polres Asahan atas laporan dugaan penganiayaan.

Baca juga: Beraksi Saat Subuh Bawa Angkot, Maling Ini Gasak Ban dari Mobil Warga di Medan Area

"Sehingga, pada saat itu, tim langsung bergerak dan melakukan penangkapan terhadap dua pelaku yang sedang berada di Desa Sipare-pare, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batubara," ujarnya.

Polisi mengamankan barang bukti penganiayaan berupa dua buah batang pelepah sawit yang diduga sebagai alat untuk melakukan penganiayaan terhadap Bahtim.

Sebelumnya, Bahtim meregang nyawa setelah berhasil diamankan warga saat hendak mencuri kambing milik Zakaria Damanik (50) warga Desa Simujur, Kecamatan Laut Tador, Kabupaten Batubara.

Kanit Reskrim Polsek Indrapura, IPTU Jimmy Riantor Sitorus saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Kata Jimmy, pelaku dihakimi warga setelah kedapatan hendak mencuri dua ekor kambing milik korban Zakaria Damanik.

Saat dikejar warga, sepeda motor yang dikendarai pelaku terpeleset dan keduanya terjatuh. Naas, Bahtim tertangkap warga, sementara temannya berhasil melarikan diri.