Progres Terbaru Proyek Multiyears Rp 2,7 Triliun Sumut Capai 43,71 Persen, Diklaim Ada Kemajuan

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Proyek jalan dan jembatan strategis Provinsi Sumatera Utara dengan skema multiyears mencapai 43,71 persen. 

Plt Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumut, Marlindo Harahap, mengklaim pengerjaan proyek tersebut mengalami kemajuan.

Baca juga: Bantahan Gubernur Edy Rahmayadi Soal Proyek 2,7 Triliun Minim Progres: Sudah 40 Persen

"Ada kemajuan dibandingkan pertengahan Mei 2023 yang saat itu masih 38,08 persen," ujar Marlindo Harahap kepada wartawan di Medan, Selasa (13/6/2023).

Dari progres 43,71 persen itu, ungkap Marlindo Harahap, Waskita Karya memberi kontribusi 16,76 persen, disusul PT SMJ 15,84 persen, dan PT Pijar Utama 11,10 persen.

"Kontraktor pelaksana terus memacu kinerjanya di lapangan, mereka kejar bahkan siang malam, dan dengan pembangunan fasilitas AMP agar suplai aspal tidak terkendala," jelas Marlindo Harahap.

Lebih lanjut Marlindo Harahap mengatakan progres proyek itu ditargetkan meningkat.

Baca juga: Kepala BKD Sumut Sebut Bambang Pardede Dicopot Buntut Proyek 2,7 Triliun Tak Beres

Ia mencontohkan proyek-proyek jalan, jembatan dan drainase di Kabupaten Padanglawas dan Padanglawas Utara yang sudah mulai dikerjakan sejak awal Juni 2023.

Begitu juga di Tapanuli Utara, Asahan, Tanjungbalai, Samosir, Dairi dan daerah-daerah lainnya.

(cr14/tribun-medan.com)