Berita Viral
AKHIRNYA Anies Baswedan Buka Suara Soal Kabar Demokrat Desak AHY Jadi Cawapresnya, Ini Pengakuannya
Capres Anies Baswedan menghadapi dilema setelah kabar Demokrat mendesak untuk memutuskan nama Cawapres.
Penulis: Tommy Simatupang | Editor: Tommy Simatupang
TRIBUN-MEDAN.com - Capres Anies Baswedan menghadapi dilema setelah kabar Demokrat mendesak untuk memutuskan nama Cawapres.
Bahkan kabarnya Demokrat mendesak agar Anies Baswedan mengumumkan bahwa AHY sebagai Cawapresnya di Pilpres 2024. Jika tidak, Demokrat dikabarkan bakal mundur dari Koalisi Perubahan.
Capres Anies Baswedan pun angkat bicara terkait fenomena ini.
Sebelumnya telah gencar bahwa Koalisi Perubahan untuk Persatuan dikabarkan sudah tidak harmonis lagi. Koalisi Perubahan yang beranggotakan PKS, Nasdem, dan Demokrat mulai terdengar perpecahan.
Koalisi yang mendukung Anies Baswedan sebagai Capres di Pilpres 2024 ini mulai terdengar tidak baik-baik saja.
Namun di samping itu, Nasdem mengungkapkan bahwa Demokrat melakukan ancaman mundur dari koalisi jika Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tidak dipilih sebagai Cawapres.
Nasdem menilai Demokrat seolah-olah tidak menerima jika keputusan nama Cawapres bukan AHY.
Demokrat semakin panas setelah mencuat nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang bakal mendampingi Anies Baswedan. Kondisi ini jelas membuat Koalisi Perubahan terancam bubar dan tak bisa mengusung Anies Baswedan sebagai Capres. Pasalnya, jika Demokrat mundur dari koalisi tentu PKS dan Nasdem tidak memenuhi syarat mengusung Capres.
Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali menanggapi desakan Demokrat agar Anies Baswedan segera mengumumkan siapa pendampingnya. Ali bahkan meminta kepada Demokrat untuk berterus terang terkait niatnya untuk hengkang apabila AHY bukan cawapresnya.
“Sebenarnya berterus terang saja, kalau bukan AHY jadi wakil mau mundur. Bilang saja begitu,” ujar Ali pada Kompas.com, Kamis (8/6/2023).
Lebih lanjut, jika Demokrat tidak berniat demikian, maka seharusnya partai berlambang mercy itu bisa mensosialisasikan Anies sebagai bakal calon presiden (capres) sejak saat ini. Sebab menurut Ali hingga kini dirinya belum pernha melihat baliho Partai Demokrat yang memasang foto Anies Baswedan. Ia justru kerap melihat baliho Partai Demokrat bergambarkan AHY.
“Terus terang saya belum pernah melihat baliho Partai Demokrat, kader Partai Demokrat memasang foto Anies, kecuali fotonya AHY,” katanya.
Ali lantas meminta agar Demokrat tak memberikan tekanan pada Anies. Sebab, mandat pemilihan bakal cawapres sudah diberikan sepenuhnya pada mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Hal itu sesuai dengan piagam kerja sama yang terlah ditandatangi oleh para ketum parpol saat membentuk Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). “Kita kemudian konsisten saja dengan piagam yang sudah ditandatangani oleh ketua umum partai. Kita tidak perlu menekan-nekan calon presiden (Anies),” ujar Ali.
“Saya berharap semua parpol itu konsisten dengan pernyataannya, karena Anies ini sedang tidak mencari wakil kepala desa, tapi mencari wakil presiden,” kata Ali pada.
Capres Anies Baswedan
Anies Baswedan
Demokrat mendesak agar Anies Baswedan mengumumkan
Tribun-medan.com
| Hilang Ditemukan Tinggal Kerangka, Jasad Alvaro Disimpan Ayah Tiri di Rumah Sebelum Dibuang |
|
|---|
| AKHIR Misteri Hilangnya Alvaro di Masjid Bintaro, Ternyata Diculik dan Dihabisi Ayah Tiri |
|
|---|
| Pakaian Dosen Levi dan AKBP B Disita, Hasil Olah TKP Pasangan 5 Tahun Mesum di Kamar 210 Semarang |
|
|---|
| AKBP Basuki Belum Pasti Jadi Tersangka, Kamar Hotel 210 Jadi Saksi Bisu Tewasnya Dosen Levi |
|
|---|
| Pilu Permintaan Terakhir Alvaro Kiano Sebelum Diculik dan Dihabisi Ayah Tiri, Kakeknya Sampai Sedih |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Capres-dari-Koalisi-Perubahan-Anies-Baswedan.jpg)