Berita Viral
Divonis 1 Bulan Penjara, Emak-emak Buang Tinja & Air Kencing ke Rumah Tetangga, Akhirnya Minta Maaf
Kini setelah viral dan harus berususan dengan polisi, emak-emak terasebut akhirnya mengaku bersalah dan meminta maaf.
TRIBUN-MEDAN.com - Viral beberapa waktu lalu, seorang emak-emak bertahun-tahun sampai 3 kali sehari, melakukan aksi tak terpuji kepada tetangganya sendiri.
Emak-emak tersebut, secara terus menerus membuang tinja dan air kencing ke rumah tetangganya sendiri.
Dia pun ditangkap dan diproses secara hukum.
Kini setelah viral dan harus berususan dengan polisi, emak-emak terasebut akhirnya mengaku bersalah dan meminta maaf.
Korban dan pelaku kemudian bersalaman di persidangan.
Meski bergitu, kuasa hukum korban mengaku tak puas dengan putusan majelis hakim.
Ini lantaran pelaku hanya dihukum satu bulan penjara.
Kasus wanita penyiram air kencing ke rumah tetangga di Sidoarjo masih bergulir.
Kini teror penyiram air kencing ke rumah tetangga akhirnya berakhir.
Sebab, wanita penyiram air kencing bernama Masriah telah divonis sebulan penjara.
Beberapa waktu lalu viral di media sosial rekaman CCTV seorang wanita menyiram air kencing dalam baskom ke rumah tetangganya.
Aksi ini dilakukannya sejak 2017 di Desa Jogosatru, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Tidak hanya air kencing, Masriah juga kerap membuang kotoran, sampah dan lainnya ke rumah tetangganya hampir setiap hari.
Kedua pihak sempat didamaikan, namun pelaku Masriah masih melakukan aksinya.
Motif penyiraman kotoran ini lantaran Masriah ingin memiliki rumah yang ditempati oleh Wiwik, tetangganya.
emak-emak
tetangga
Tribun-medan.com
Berita Viral
Emak-emak Buang Tinja ke Rumah Tetangga
Emak-emak Buang Air Kencing ke Rumah Tetangga
| Nasib Pilu Siswa SD Alami Kekerasan di Sekolah Akhirnya Meninggal di RS,MAR Ditendang Sering Dibully |
|
|---|
| Polemik Gapura Gedung Sate Rp 3,9 Miliar, Pelestarian Situs Budaya Justru Cuma Rp 156 Juta |
|
|---|
| Sosok Peter Berkowitz yang Membuat Gus Yahya Nyaris Dicopot, Aksi Teriakan Zionis di UI Jadi Pemicu |
|
|---|
| Pesan Terakhir Siswa SD Korban Bully Sebelum Meninggal, Ucap Kata Haru Tanda Perpisahan pada Ibunya |
|
|---|
| Kerjaan Kiper Bandung Selama di Kamboja, Sudah Pulang Disambut Isak Tangis Keluarga |
|
|---|
